Korelasi hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa Kelas VII di MTsN Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat

Sa’diah, Halimah Tu (2017) Korelasi hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa Kelas VII di MTsN Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Preview

Text Halimah.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa seharusnya mempunyai korelasi yang positif, yakni apabila hasil belajar yang dicapai itu baik, bukan sebaliknya, dengan adanya hasil belajar fiqih yang baik, akan membawakan pengamalan ibadah seseorang juga baik, dan bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa kelas VII di MTsN Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat. Serta untuk mengetahui korelasi hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa kelas VII di MTsN Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat.

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain korelasional yang dilakukan di MTsN Kumai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis deskriptif, yang menjadi populasi kelas VII di MTsN Kumai yang berjumlah 192 siswa. Dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling,yang menjadi sampel berjumlah 96 siswa. Teknik yang digunakan adalah menggunakan teknik analisis statistik korelasi product moment. Data hasil belajar fiqih diperoleh dengan hasil nilai rapor semester ganjil tahun pelajaran 2016/2017 sedangkan pengamalan ibadah siswa diperoleh dari penyebaran angket.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar fiqih berada pada kategori baik dengan perolehan skor rata-rata sebesar 78,13. yang berada pada interval 71 – 85. dan pengamalan ibadah siswa kelas VII berada pada kualifikasi baik dengan perolehan skor rata-rata sebesar2,57, yang berada pada interval 2,34 – 3.Dan Hasil perhitungan dari korelasi product momentterdapat korelasi positif yang signifikan dengan memperhatikan besarnya nilai r_xy = 0,3437, kemudian nilair_xy lebih besar dari pada r_(tabel )baik pada taraf signifikan 5% maupun taraf signifikan 1% (0,2006 <0,3437 >0,2617). Hal ini menunjukkan bahwa ada korelasi yang positif antara hasil belajar fiqih dan pengamalan ibadah siswa kelas VII di MTsN Kumai, atau dengan kata lain Hipotesis alternatif (H_a) diterima dan Hipotesis nihil(H_o) ditolak.

Actions (login required)

View Item