Studiperbandingan tentang motivasi belajar siswa MTsN Palangkaraya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh serta pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswa

Hartati, Ilpida (1997) Studiperbandingan tentang motivasi belajar siswa MTsN Palangkaraya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh serta pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswa. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Text 216_ILPIDA HARTATI_NIM_9115011685_1997.pdf Download (11MB)

Abstract

Madrasah Tsanawiyah Negeri Palangka Raya adalah salah satu lembaga pendidikan Islarn yang memiliki 42 tenaga pengajar (guru) dan rnenrpunyai 736 orang sisswa, baik Madrasah Tsanarwiyah Negeri yang terletak di jalan AIS Nasution rnaupun Madrasah Tsanawiyah yang berada di Jalan Cilik Riwut I km 7.
Penelitian ini mengemukakan permasalahan tentang motivasi belaiar siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Palangka Raya yang tinggal di daerah kurnuh dan tidak kumuh serta pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswa di dalam kelas maupun di luar kelas.
Hal ini bertolak dari anggapan dasar bahwa siswa yang tinggal di daerah kumuh mempunyai perbedaan motivasi dengan yang tinggal di daerah tidak kumuh, dan motivasi belajar siswa yang tinggal di daerah kumuh mempunvai motivasi belajar siswa rendah dibandingkan motivasi belajar
siswa yang tinggal di daerah tidak kumuh. Karena di lingkungan tempat tinggal siswa kurang memotivasi untuk berdisiplin untuk belajar dan kurangnya dorongan dari orang tua serta siswa sendiri yang kurang memprioritaskan disiplin belajar, sehingga dirumuskan, "Ada perbedaan
motivasi belajar siswa MTsN Palangka Raya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh dan ada pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswa yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh dan baik di luar kelas maupun di dalam kelas.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan motivasi belajar siswa MTsN Palangka Raya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh dan untuk mengetahui pengaruh aktivitas belaiar siswa MTsN Palangka Raya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh di dalam kelas maupun di luar kelas.
Populasi penelitian ini adalah siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Palangka Raya yang terdiri dari kelas I, II dan III yang berjumlah 736 orang siswa, sedangkan sampelnya adalah siswa MTsN Palangka Raya yang hanya di kelas II dan yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh yang
berijumlah 230 orang siswa, yang 2O% yaitu 58 orang dan dengan menggunakan cara porposive random sampling, di mana setiap kelas II tersebut terwakili baik mereka yang tinggal di daerah kumuh 29 orang dan 29 orang yang tinggal di daerah tidak kumuh.
Data dikumpulkan dengan beberapa teknik, yaitu teknik observasi, wawancara, dokumenter dan wawancara yang menggunakan kuissioner sebagai pedoman. Setelah data terkumpul diambil analisa dengan teknik analisa kuantitatif. Untuk pengolahan dan penyaiian data menggunakan
tabel frekuensi dan tabel keria, uii hipotesis dengan menggunakan rumus uji t dan uji korelasi product moment setelah itu menggunakan t hitung dan regresi linier sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belaiar siswa MTSn
PalangkaRaya yang tinggal di daerah kumuh dapat di lihat dari irrterval skoring yang jaraknya0,30 yaitu 2,27 – 1,36 = 0,91 : 3 = 0,30 jadi hasil dari interval tersebut 68.97% yang tinggi, yang sedang 20,68% sedangkan yang rendah 10,35%. Sedangakan untuk daerah tidak kumuh 2,72 -1,90 = 0,82 : 3 = 0,27 ; jadi interval skoringnya berjarak 0,27 yang mana yang tinggi 96.55%, yang sedang 3,45%.
Hasil penelitian Analisa data tentang perbedaan motivasi belajar siswa MTsN Palangkaraya yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh digunakan rumus uiji t yang menggunakan uji t untuk dua sampel kecil yang tidak saling berhubungan yang mana hipotesa berbunyi : Adanaya perbedaan motivasi belajar siswa yang tinggal di daerah kumuh dan tidak kumuh, maka untuk mencari dengan rumus To= M1-M2 :Se2. Yang mana hasil dari t = 521,25 maka dikonsultasikan M1-M2 dengan t table maka t pada taraf singnifikan 5% maupun 1% maka Tr-5% =2,01<TO=521,25> Tt=1%=2,26.
Kemudian dilaniutkan dengan hipotesa kedua yaitu ada pengaruhnya aktivitas belaiar siswa MTsN yang tinggal di daerah kumuh maupun siswa yang tinggal di daerah tidak kumuh baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan menggunakan rumus uji korelasi product momen hasil dari frekuensi motivasi beiaiar siswa yang tinggal di daerah tidak kumuh hasil r = 0,65
maka dibandingkan dengan nilai r, pada taraf signifikan 5% = 0,367 dan dikonsultasikan dengan taraf kepercayaan 95%. Dan r, pada taraf signifikan 1%=0,470 dikonsuliasikan pada taraf kepercayaan 99% maka dari hasil r, dengan r, maka lebih besar daripada rxy (r, 5% = 0,367 < rxy, = 0,65 > r' 1%
= 0,470.
Setelah menggunakan Produduct momen maka diteruskan dengan t hit yang mana hasil t hit =4.44 maka t hit dikonsultasikan dengan taraf singnifikan 5% =2,05 dan dikonsultasikan dengan taraf kepercayaan 95% dan t dengan taraf signifikan 1% =2,77 dikonsultasikan dengan taraf kepercayaan 99% maka disini menunjukan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, karena lebih besar thit daripada t.
Setelah utu dilanutkan dengan rumus regresi linier sederhada Dimana dengan rumus Y =a+b (x) yangmana angka konstanta (X) sebagai vareabel bebas, rumusnya Y = a+b (x) yangmana rumus a = 0,14 dan rumus b =0,39 maka Y=0,14 +0,39(x). Maka apabila diambil garis persamaan regresinya adalah Y =0,014 +0,39 (1) maka =0,53. Sedangkan bila garis persamaan adalah 10 maka Y= 0,14+0,39(15) maka hasilnya =4,04.
Sedangkan untuk menganalisa tentang pengaruh aktivitas belaiar siswa MTsN Palangka Raya yang tinggal di daerah kumuh serta pengaruhnya terhadap aktivitas belaiar siswa di dalam kelas dan di luar kelas maka untuk mengetahui pengaruh variabel X dan Y maka digunakan rumus product
moment dengan nilai kepercayaan 5% (rxy = 0,49 > rt = 0,367) sedangkan nilai kepercayaan 1% (rxy = 0,49 > rt = 0,470). Setelah menggunakan product moment maka diteruskan dengan thit yang mana hasil thit, = 3,35 maka thit dikonsultasikan dengan taraf signifikan 5% = 2,05 dan dikonsultasikan dengan taraf kepercayaan 95% dan t, dengan taraf signifikan 1% = 2,77 dikonsultasikan dengan taraf kepercayaan 99%, maka di sini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, karena lebih besar thit daripada t.
Maka diteruskan dengan rumus regresi linier sederhana dengan rumus Y= a + b (x) yang mana rumus a = 1,7O dan rumus b =0,98 maka Y = 1,70 + 0,98 (x). Maka apabita diambil garis persamaan regresinya adalah Y = I,70 + 0,98 (I) maka =L58. Sedangkan bila garis Persamaan adalah 10 maka Y : 1,70 + 0,98 (10) maka hasilnya = 6,6 Dan jika garis persamaan regresinya adalah 15 maka Y = l,7O + 0,98 (15) maka hasilnya =11,5.

Actions (login required)

View Item