Studi Tentang Pola Pembinaan Integrasi Pada Masyarakat Desa Pemantang Dalam Kehidupan Sosial Agama Dan Budaya Kecamatan Μentaya Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur

Sanidin, Sanidin (1998) Studi Tentang Pola Pembinaan Integrasi Pada Masyarakat Desa Pemantang Dalam Kehidupan Sosial Agama Dan Budaya Kecamatan Μentaya Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img] Text
312_SANIDIN_9115011756_1998.pdf

Download (6MB)

Abstract

Kondisi masyarakat Indonesia adalah majemuk, kemajemukan tersebut menunjukkan adanya berbagai unsur yang saling berinteraksi dalam kehidupan masyarakat yang akan memperkaya khasanah Budaya dan memperkuat persatuan dan kesatuan. Jika terbina dengan baik kondisi tersebut juga terdapat di Desa Pemantang Kecamatan Mentaya Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur yang penduduk aslinya adalah suku Dayak dengan mayoritas menganut agama Hindu Kaharingan 73% dan agama Islam 23% serta 4% agama. lainnya dari jumlah penduduk sebanyak 755 atau sebanyak 199 KK.

Meskipun mereka memeluk agama yang berbeda tetapi kehidupan mereka cukup rukun yaitu adanya rasa kebersamaan dalam kehidupan antar warga masyarakat baik dalam kegiatan keagamaan atau dalam kegiatan sosial budaya. Permasalahan yang akan dibahas tersebut merupakan tujuan dari penelitian, yaitu tentang bagaimana pola pembinaan integrasi dalam kehidupan sosial agama masyarakat dan bagaimana pola pembinaan Integrasi dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Desa Pemantang Kecamatan Mentaya Hulu Kotawaringin Timur.

Untuk menjawab permasalahan tersebut di atas sekaligus memenuhi tujuan yang ingin dicapai maka, dikumpulkan data-data yang berhubungan dengan permasalahan di atas dengan menggunakan tekhnik Obeservasi, Wawancara dan Dokumentasi serta kuisioner dari 20 Kepala Keluarga yaitu 15 Kepala Keluarga bera-gama Hindu Kaharingan dan 5 Kepala Keluarga beragama Islam sebagi sampel penelitian yang lokasinya di Desa Pemantang Kecamatan Mentaya Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur dengan jumlah populasi penelitian sebanyak 199 Kepala Keluarga.

Setelah semua data terkumpul maka dilakukan pengelompokkan berdasarkan masalah masing-masing untuk selanjutnya dilakukan penganalisaan secara deskriptif-kualitatif dalam bentuk uraian. Adapun hal yang dianalisa adalah segala kegiatan yang dilakukan untuk pola pembinaan integrasi baik sosial agama maupun sosial budaya di Desa.

Hasil penelitian menyatakan bahwa secara historis masuknya agama Hindu Kaharingan di Sungai Mentaya secara umum dan Desa Pemantang secara khusus berkisar antara tahun 1900- an yang dibawa oleh nenek moyang Desa Pemantang yakni oleh Bapak Pambor dan Antang berasal dari daerah Kapuas atau Kahayan Kabupaten Derah TK 11 Kapuas, dari nenek moyang mereka. sampai sekarang masyarakat Desa Pemantang mempunyai hubungan darah /kekerabatan yang kuat yakni sejak dulu memang beragama Hindu Kaharingan. Begitu juga dengan Desa yang disebelah Timurnya yakni Desa Tambak juga berasal dari nenek moyang yang sama sejak dulu sudah beragama Islam yakni Bapak H. Ali sebagai pelopor agama Islam di Desa Pematang khususnya dan masyarakat Sungai Mentaya umumnya. Beliau sendiri sebenarnya berasal dari Desa Tanjung Jariangau dengan jarak tempuh 14 jam dari Desa dengan menggunakan klotok (perahu kecil).

Pola pembinaan integrasi sosial agama dapat dilaksanakan dengan penanaman keyakinan atau pemahaman terhadap agam di lingkungan keluarga, penanaman tata cara bergaul dengan masyarakat seagama, berlainan agama. dan keterlibatan pemeluk suatu agama terhadap kegiatan upacara keagamaan yang dilaksanakan masyarakat. Sedang-kan pola pembinaan integrasi sosial budaya dapat dilaksanakan dalam bentuk kegiatan, yakni penanaman pemahaman terhadap nilai-nilai atau norma-norma yang telah disepakati, kepada masyarakat dan pewarisan nilai-nilai budaya yang dimiliki kepada masyarakat serta keterlibatan masyarakat dalam kegiatan yang berhubungan dengan budaya seperti upacara perkawinan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Suku dayak, hindu kaharingan
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220407 Studies in Religious Traditions (excl. Eastern, Jewish, Christian and Islamic Traditions)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: fuah fuah marfuah
Date Deposited: 13 Feb 2025 04:03
Last Modified: 13 Feb 2025 04:05
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/5760

Actions (login required)

View Item View Item