Studi Banding Efektivitas Mengajar Membaca Menulis Permulaan Bidang Studi Bahasa Indonesia Antara Pendekatan Sas Dengan Konvensional Pada Mis Islamiyah I Dan Ii Palangka Raya

Hn, Rusmiati (1997) Studi Banding Efektivitas Mengajar Membaca Menulis Permulaan Bidang Studi Bahasa Indonesia Antara Pendekatan Sas Dengan Konvensional Pada Mis Islamiyah I Dan Ii Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text 235_RUSMIATI HN._9015005411_1997.pdf Download (3MB)

Abstract

Ketepatan mengajar tidak terlepas dari ketepatan mengajar dengan pendekatan sesuai dengan tujuan. bahan, keadaan siswa, terkait dengan interaksi komunikasi antara guru dengan siswa dalam kegiatan belajar mengajar untuk mencapai hası1 yang optimal serta melahirkan perbedaan proses dan hasil yang dicapai, hepotesa yang di 1 Ada perbedaan efektivitas mengajar membaca menulis permulaan bidang studi Bahasa antara pendekatan SAS dengan Konvensional Indonesia pada Islamiyah I dan II Palangkaraya.

Penelitian ini dilakukan di Mis Islamiyah I dan MIS Islamiyah 11 Palangkaraya dengan populasi 2 orang guru MIS Islamiyah 1 dan 2 orang guru MIS Islamiyah dan 28 orang siswa MIS Islamiyah i dan 36 orang siswa MIS Islamiyah II. Kemudian penentuan sampel untuk pelajaran membaca menulis permulaan hanya diajarkan di kelas I dan II sehingga terpilih sebagai sampel adalah siswa kelas 11 MIS Islamiyah masing-masing Islamiyah berjumlah 11 orang. penggalian digunakan metode observasi wawancara, dokumenter. yang data dan eksperimen dalam pelaksanaan proses belajar mengajar dilakukan dua tahap uai coba. Tahap pertama kelas II MIS Islamiyah atau kelas l A pendekatan SAS sebagai kelas dan MIS Islamiyah II atau kelas II B pendekatan Konvensional kelas kontrolnya kemudian sebaliknya pada tahap kedua kelas II A diperlukan pendekatan Konvensional sebagai Kelas A dan kelas B diperlakukan pendekatan SAS sebagai kelas kontrolnya. pada kedua kelas tersebut disajikan materi atau bahan pelajaran dan disediakan alokasi waktu yang sama kecuali tehknik pendekatan yang berbeda. Kedua kelas tersebut dilakukan kegiatan eksperimen masing-masing 8 kali pendekatan SAS sebagai kelas uji dan 8 kali pendekatan Konvensional sebagai kelas kontrol dalam POM setiap kali pertemuan ada 3 jam pelajaran.

Pada akhir penelitian dilakukan perhitungan untuk mengetahui pendekatan digunakan kelas keefektivan mengajar menggunakan antara dua yaitu berbeda sehingga diperoleh hasil rata-rata SKOR nilai test formatif masing kelas.

Setelah dilakukan perhitungan maka diperoleh mean variabel X (pengajaran SA 69.81 dan alai variabel (pengajaran Konvensional) 62.63, nilai SD variabel X Y 11.23 dan niat SD variabel Y 10.56. Nilai SE variabel X= 2.45 dan nilai SE variabel Y 3.32. Nilai standar error variabel A dan liat standar error variabel Y apabila dikurangi maka diperoleh nilai 3.37. maka nilai t observasi 2.13 dan dikonsultasikan padat tabel pada signifikan berarti 2.0%, maka hirotesa ditolak vartabel X dan Y terdapat perbedaan yang dan hipotesa yang berbunyi ada perbedaan efektivitas mengajar membaca menulis permulaan bidang standar Bahasa Indonesia antara pendekatan SAS dengan Konvensional pada Mis Islamiyah I dan MIS Islamiyah I Palangkaraya dapat diterima secara signifikan. begitu Juga dengan hipotesa yang berbunyi pendekatan SAS dalam mengajar membaca menulis permulaan bidang studi Bahasa Indonesia lebih efektif dari pada pendekatan Konvensional pada pada Mis Islamiyah dan MIS Islamiyah Palangkaraya di terima dilihat dari rata-rata nilai formatif, mengajar. Siswa membaca stan test keefektivan guru mengajar.

Actions (login required)

View Item