Studi Proses Penyelesaian Sengketa Antara Pelaku Usaha Dengan Konsumen di Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen Palangka Raya

Muhammad Khairil, Anwar (2016) Studi Proses Penyelesaian Sengketa Antara Pelaku Usaha Dengan Konsumen di Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img]
Preview
Text
FILE 1.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Fokus penelitian ini untuk mengetahui prosedur penyampaian permohonan ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen kota Palangka Raya, pelaksanaan penyelesaian sengketa antara pelaku usaha dengan konsumen di Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen kota Palangka Raya dan penetapan putusan persidangan di Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen kota Palangka Raya.

Jenis penelitian merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan kasus dan historis. Pengumpulan data dari hasil observasi partisipan wawancara, dan dokumentasi. Sebagian penelitian terdiri dari ketua BPSK kota Palangka Raya dan Komisioner BPSK kota Palangka Raya. Pengabsahan data melalui teknik triangulasi dan di analisis dengan langkah-langkah yaitu : reduksi data; penyajian data; dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa berdasarkan prosedur penyampaian permohonan ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen kota Palangka Raya terdiri atas beberapa tahap, konsumen mengajukan permohonan penyelesaian sengketa, pertama secara lisan dan tertulis ke sekretariat BPSK, kedua permohonan konsumen yang telah memenuhi syarat, maka dapat diteruskan untuk diproses di BPSK, sedangkan permohonan konsumen yang tidak memenuhi syarat sebagaimana tertuang dalam Kepmenperindag No. 305/MPP/Kep/12/2001 pasal 16, maka permohonan konsumen di tolak atau perkara tersebut bukan wewenang BPSK. Proses pelaksanaan penyelesaian sengketa dalam beracara pemeriksaan perkara di BPSK penyelesaian sengketa dilakukan dengan cara mediasi (win-win solution) melalui mediasi, apabila mediasi gagal, maka dilanjutkan dengan arbitrase. Penetapan putusan yang dilaksanakan oleh majelis hakim, sebagai berikut; jika mediasi berhasil, maka penetapan berdasar berita acara perdamaian, sebaliknya jika tidak berhasil maka dibuatkan berita acara mediasi gagal. Selanjutnya jika penyelesaian melalui alur arbitrase, maka putusan arbitrase di tetapkan oleh Pengadilan Negeri

English
The study focused on the procedure of filing an application to the Consumer Dispute Resolution Body in Palangka Raya City, the implementation of dispute resolution between businessman and consumer in the Consumer Dispute Resolution Body in Palangka Raya City and the establishment of trial judgments in the Consumer Dispute Resolution Body in Palangka Raya City.
This type of research is descriptive qualitative by case approach and historical. Collection data from the results of participant observation, and documentation. Mostly consisted of the chairman of the city of Palangka Raya BPSK and BPSK commissioner of the city of Palangka Raya. Validating data through triangulation and analysis techniques step by step : data reduction, data presentation, and conclusion.
These results indicated that, based on the procedure of filing an application to the Consumer Dispute Resolution Body in Palangka Raya City, consists of several stages, consumers apply for dispute resolution, the first verbally and in writing to the secretariat BPSK, the second application for consumers who are qualified, it can be forwarded for processing in the BPSK, whereas the request of consumers who do not qualify as stated in Kepmenperindag No 305/MPP/Kep/12/2001 article 16, then the consumers request is rejected or the case is not authority BPSK. The implementation process of dispute resolution in the case investigation proceedings in BPSK, dispute settlement is done by way of mediation (win-win solution) through mediation if mediation fails, then proceed with the arbitration. Determination of decision made by the arbitrator, as follows : if mediation successful the determination based on the minutes of peace, otherwise if not successful then reported for mediation fails. If settlement through arbitration, the arbitration award set by the district court.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180105 Commercial and Contract Law
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Syariah > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: usman usman usman
Date Deposited: 23 Mar 2017 03:32
Last Modified: 23 Mar 2017 03:32
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/451

Actions (login required)

View Item View Item