Peranan forum komunikasi orang tua siswa dan guru terhadap progres pendidikan anak di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kotawaringin Barat

Azizah, Nur (2021) Peranan forum komunikasi orang tua siswa dan guru terhadap progres pendidikan anak di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kotawaringin Barat. Masters thesis, IAIN Palangka Raya.

Text Tesis Nur Azizah - 18016108.pdf Download (2MB)

Abstract

Legalitas keberadaan Komite Sekolah dilindungi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 56 ayat 3. Namun dalam pelaksanaanya membutuhkan FKOG (Forum Komunikasi Orang Tua Siswa dan Guru) yang berada pada tiap kelas secara paralel. Namun peran orang tua/ wali sebagai anggotanya belum sepenuhnya maksimal. Karenanya penelitian ini penting untuk mengetahui: 1) Bagaimana peranan FKOG; 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat peranan FKOG; dan, 3) Apa bentuk kerja sama FKOG dengan madrasah terhadap kemajuan pendidikan anak di MTS Negeri 1 Kotawaringin Barat.

Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang datanya dideskripsikan secara natural. Karena lokasi penelitian ini di MTs Negeri 1 Kotawaringin Barat, maka jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan. Penggalian data dilakukan kepada pengurus komite sebagai subjek penelitian, dan juga kepada informen penelitian yaitu kepala madrasah, dewan guru, orang tua dan siswa. Penggalian data menggunakan teknik: 1) Observasi secara langsung dan mengingat masa pandemic covid-19 maka juga melakukan teknik observasi tidak langsung; 2) Wawancara semi struktur; dan, 3) Teknik dokumentasi. Seddangkan pemeriksaan keabsahan datanya menggunakan teknik trianggulasi sumber kepada pengurus komite, dewan guru dan orang tua siswa.

Temuan penelitian ini bahwa: 1) Peranan FKOG terhadap kemajuan pendidikan anak di MTs Negeri 1 Kotawaringain Barat adalah sebagai: a. Pemberi pertimbangan mulai perencanaan program, mengambil kebijakan pembelajaran daring dan luring; dan pembangunan sarana prasarana madrasah; b. Pendukung, misalnya ditunjukkan dengan memberikan pemikiran dan saran atas perencanaan dan program madrasah, saling motivasi untuk aktif mendukung kemajuan pendidikan; c. Pengontrol, misalnya ditunjukkan dengan ikut serta mengawasi perencanaan dan pelaksanaan program madrasah, melaporkan kegiatan komite sekolah dalam pembangunan sarana prasarana madrasah yang dilakukan oleh komite sekolah; d. Mediator, misalnya ditunjukkan dengan komunikasi langsung dan tidak langsung antar orang tua, dengan madrasah dan pemerintah. 2) Faktor pendukung peranan FKOG di MTsN 1 Kotawaringin Barat adalah: keaktifan orang tua dan wali kelas yang maksimal memberdayakan FKOG untuk melakukan komunikasi dan koordinasi, serta kesempatan luas yang diberikan oleh kepala madrasah dalam menjalankan peran sesuai dengan porsi FKOG. Sedangkan faktor penghambatnya adalah: kurang aktifnya orang tua, dan wali kelas dalam memberdayakan FKOG. 3. Bentuk kerja sama FKOG di MTsN 1 Kotawaringin Barat ditunjukkan dalam bentuk pemberian pemikiran, tenaga, dan finansial.

Abstract

The legality of the existence of the School Committee is protected by the National Education System Law Number 20 of 2003 Article 56 paragraph 3. However, its implementation requires FKOG (Communication Forum for Parents and Teachers), which are in each class in parallel. However, the role of parents/guardians as members is not fully maximized. Therefore, this research is vital to know: 1) What is the role of FKOG; 2) What are the supporting and inhibiting factors for the role of FKOG; and 3) What is the form of collaboration between FKOG and Madrasah towards the progress of children's education at MTs Negeri 1 Kotawaringin Barat.

This research method uses a qualitative approach in which the data is described naturally. Because the location of this research is at MTs Negeri 1 Kotawaringin Barat, this type of research is included in field research. Data mining was carried out to the committee management as research subjects and to research informants, namely the head of the madrasa, the teacher council, parents and students. Data mining uses the following techniques: 1) Observing directly and remembering the covid-19 pandemic period, indirect observation techniques, 2) Semi-structured interviews, and 3) Documentation techniques. In contrast, we are checking the validity of the data using source triangulation techniques to committee administrators, teacher councils and parents of students.

The findings of this study are that: 1) The role of FKOG on the progress of children's education at MTs Negeri 1 Kotawaringain Barat is as follows: a. The advisors start from planning the program, taking online and offline learning policies, and developing madrasah infrastructure; b. Supporters, for example, are shown by providing thoughts and suggestions on madrasa planning and programs, mutual motivation to actively support educational progress; c. Controllers, for example, are shown by participating in supervising the planning and implementation of madrasa programs, reporting on school committee activities in the construction of madrasa infrastructure facilities carried out by school committees; d. The mediator, for example, is shown by direct and indirect communication between parents, madrasah and the government. 2) Factors supporting the role of FKOG at MTsN 1 Kotawaringin Barat are: the activeness of parents and homeroom teachers who maximally empower FKOG to communicate and coordinate, as well as the vast opportunities provided by the madrasa head in carrying out roles according to the FKOG portion. While the inhibiting factors are: the lack of active parents and homeroom teachers in empowering FKOG. 3. The form of FKOG cooperation at MTsN 1 Kotawaringin Barat is shown to give thoughts, energy, and finances.

Actions (login required)

View Item