Azzuhri, Salman (2020) Strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Lamandau. Masters thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
Tesis Salman Azzuhri - 17013179.pdf Download (1MB) |
Abstract
Mutu pembelajaran merupakan sebuah instrumen yang sangat diharapkan dalam proses pendidikan. Dengan mutu pembelajaran yang dimiliki oleh sebuah lembaga pendidikan, maka akan menghasilkan out put siswa yang berprestasi. Kepala madrasah sebagai pimpinan tertinggi dalam lembaga pendidikan madrasah memiliki peranan yang penting dalam meningkatkan mutu pembelajaran. Oleh karena itu untuk mewujudkan mutu pembelajaran, kepala madrasah harus memiliki strategi-strategi dalam bentuk program. Secara umum rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu perencanaan desain pembelajaran dan bagaiman strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu proses pembelajaran di MIN 2 Lamandau. Adapun tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu perencanaan desain pembelajaran dan untuk mendeskripsikan strategi kepala madrasah dalam meingkatkan mutu proses pembelajaran di MIN 2 Lamandau.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah kepala madrasah (sebagai key informan), guru kelas (sebagai informan). Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data penelitian dilakukan melalui langkah-langkah : (1) mengumpulkan data, (2) mereduksi data, (3) pemaparan data, dan (4) penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Lamandau adalah : 1.) Strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu perencanaan pembelajaran adalah dengan program supervisi penyusunan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang kemudian diikuti dengan tindak lanjut berupa bimbingan kepala madrasah bagi guru yang belum tepat dalam penyusunan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran. Program selanjutnya adalah program yang sifatnya eksternal yaitu dengan mengikutsertakan guru-guru dalam kegiatan diklat, workshop, dan Kelompok Kerja Guru. 2.) Strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu proses pembelajaran dengan melaksanakan supervisi kunjungan kelas. Dalam melakukan supervisi kunjungan kelas, kepala madrasah menilai bahwa mayoritas guru MIN 2 Lamandau sudah mampu meningkatkan kualitas dalam proses pembelajaran dengan indikator guru sudah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan perencanaan yang sudah disusun dalam rencana pelaksanaan pembelajaran, dan guru dalam proses pembelajaran sudah menerapkan pendekatan PAIKEM.
ABSTRACT
The quality of learning was an instrument which expected in the educational process. With the quality of learning owned by educational institution, it would produce outstanding student output. The principal was the highest leader at Madrasah. He had an important role in enhancing the quality of learning. Therefore, to realize the quality of learning, principal must have strategies in the form of programs. The research problems were; how is the strategy of principal of madrasah in enhancing the quality learning design plans, and how is the principal strategy in enhancing the quality of learning process at MIN 2 Lamandau. The purposes of research were to describe the principal’s strategy in enhancing the quality of learning design plans, and to describe the principal strategy in enhancing the quality of learning process at MIN 2 Lamandau.
The research used descriptive qualitative method. The sources were the principal (as key informant) and teachers (as the informant). The data collection techniques were: observation, interviews, and documentation. The data were analyzed through some steps, namely: (1) collecting, (2) reducing, (3) presenting, and (4) drawing conclusions.
The research results indicated that the principal strategies in enhancing the quality of learning at MIN 2 Lamandau were: (1) the principal implemented the supervising program in preparing syllabus and lesson plan. Then, the program was followed by a follow-up in the form of principal guidance for teachers who were not yet precise in preparing the syllabus and lesson plans. The next program was external activities such as involving teachers in training, workshops, and teacher working groups. (2) The principal strategies in enhancing the quality of learning process were: the principal implemented the supervising class visits. The principal assessed that the majority of MIN 2 Lamandau teachers were able to improve the quality of learning process. The indicators were teachers had carried out learning activities according to the plans which had been prepared in the lesson plan, and the teachers had implemented PAIKEM approach.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | strategi; mutu pembelajaran |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Pascasarjana > Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | puttry puttry ekaputri |
Date Deposited: | 02 Jul 2021 03:35 |
Last Modified: | 02 Jul 2021 03:35 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/3142 |
Actions (login required)
View Item |