Ajahari, Ajahari (2004) Studi Islam (sebuah tinjauan metodologis). Himmah.
Text
ajahari.pdf Download (233kB) |
Abstract
Dewasa ini kehadiran agama dituntut terlibat secara aktif dalam menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi umat manusia. Agama Islam tidak boleh hanya sekedar menjadi lambang kesalehan atau terhenti sekedar disampaikan dalam khutbah, melainkan secara konsepsional mampu menawarkan cara-cara yang efektif dalam menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi umat manusia. Tuntutan terhadap agama yang demikian itu dapat dijawab manakala pemahaman keagamaan yang selama ini banyak menggunakan pendekatan teologi normatif dipadukan dengan pemahaman agama yang menggunakan pendekatan yang lebih besifat multi disipliner dan secara operasional konseptual dapat memberikan jawaban terhadap masalah yang timbul.
Kenyataan menunjukan bahwa di kalangan masyarakat muslim masih terjadi kesalahpahaman dalam memahami dan menghayati pesan simbolik keagamaan. Akibatnya agama lebih dihayati sebagai penyelamat individu bukan keberkahan sosial. Pesan spiritual agama menjadi mandeg terkristal dalam kumpulan mitos dan ungkapan simbolik tanpa makna. Penyebabnya adalah karena terjadi kekeliruan dalam memahami ruang lingkup Islam dan kurang tepat dalam mempergunakan metode pengkajian Islam.
Item Type: | Journal Article |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | usman usman usman |
Date Deposited: | 01 May 2020 23:59 |
Last Modified: | 01 May 2020 23:59 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/2259 |
Actions (login required)
View Item |