Pengaruh pemberian aneka pakan hijauan yang berbeda terhadap daya tahan hidup jangkrik kalung (gryllus bimaculatus)

Hasanah, Uswatun (2015) Pengaruh pemberian aneka pakan hijauan yang berbeda terhadap daya tahan hidup jangkrik kalung (gryllus bimaculatus). Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img]
Preview
Text
Abstrak UH.pdf

Download (506kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I UH.pdf

Download (298kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II UH.pdf

Download (517kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III UH.pdf

Download (286kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV UH.pdf

Download (463kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V UH.pdf

Download (181kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK

Jangkrik kalung (Gryllus bimaculatus) merupakan jenis serangga yang dikenal masyarakat sebagai hewan peliharaan karena suaranya yang unik serta digunakan sebagai pakan satwa piaraan khususnya untuk bermacam-macam burung berkicau, arwana dan satwa pemakan serangga yang lain. Jangkrik memiliki siklus hidup yang pendek, mudah dalam pemeliharaan, mudah beradaptasi dengan pakan yang diberikan. Daya tahan hidup merupakan ketahan diri dalam menghadapi rintangan dan rangsangan dari luar maupun dalam untuk mempertahankan hidup lebih lama. Daya tahan hidup jangkrik kalung lebih rendah dibandingkan dengan jangkrik lainnya yaitu 75-78 hari. Di alam aslinya jangkrik hidup aktif dimalam hari, kegiatan makan, mengerik dan kawin dilakukan pada malam hari. Peningkatan daya tahan tubuh jangkrik dapat dilakukan dengan pemberian pakan tambahan sebagai suplemen, sehingga jika daya tahan tubuh baik maka kemampuan reproduksi dan ketahanan hidupun baik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian aneka pakan hijauan yaitu daun papaya (Carica papaya, Linn.), daun kangkung darat (Ipomea reptans Poir.) dan daun bayam hijau (Amaranthus spp.) terhadap daya tahan hidup jangkrik kalung (Gryllus bimaculatus). Dan untuk mengetahui pakan hijau yang paling efektif terhadap daya tahan hidup jangkrik.

Jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian murni (Pure Eksperimen) dengan skala laboratorium, dengan memberikan perlakuan (treatment) terhadap objek penelitaian serta adanya kontrol penelitian. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yaituJ0 = pemberian pakan dedak halus (control), J1 = pemberian pakan daun pepaya, J2 = pemberian pakan daunkangkungdaratdan J3 = pemberian pakan daun bayam. Dengan masing-masing perlakuan di ulangsebanyak 6 kali, sehingga diperoleh sampel penelitan sebanyak 24 kotak sampel penelitan dengan masing kotakberisi 10 ekor jangkrik kalung jantan umur 25 hari. Teknik analisis variansi dan dilanjutkan dengan uji BNT, jika terdapat perbedaan yang signifikan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian aneka pakan hijauan yaitu daun pepaya, daun bayam hijau dan daun kangkung darat dapat meningkatkan daya tahan hidup jangkrik kalung (Gryllus bimaculatus).Perlakuan terbaik pada pemberian pakan hijauan yaitu daun pepaya memberikan tingkat kematian terendah terhadap jangkrik kalung (Gryllus bimaculatus) yaitu nilai rata-rata 8,00/kotak dibandingkan dengan pakan hijauan lainnya seperti daun bayam yaitu nilai rata-rata 8,67/kotak dan daun kangkung darat yaitu nilai rata-rara 9,17/kotak pada umur 45 hari.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : Jangkrik kalung; pakan hijauan; daya tahan hidup; serangga
Subjects: 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0608 Zoology > 060808 Invertebrate Biology
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Pendidikan IPA > Program Studi Pendidikan Biologi
Depositing User: muchti muchti nurhidaya
Date Deposited: 20 Sep 2016 07:21
Last Modified: 20 Sep 2016 07:21
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/199

Actions (login required)

View Item View Item