Ulfah, Muliana (2015) Inventarisasi kelas insekta pada areal persawahan Di desa Pulau Kupang Kecamatan bataguh Kabupaten Kapuas. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
|
Text
Abstrak.pdf Download (717kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I Pendahuluan.pdf Download (370kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II Kajian Pustaka.pdf Download (932kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III Metodologi.pdf Download (639kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV Hasil.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB V Penutup.pdf Download (48kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAKSI
Agroekosistem merupakan salah satu bentuk ekosistem buatan manusia yang pengembangan serta pemanfaatannya bertujuan menghasilkan produksi pertanian guna memenuhi kebutuhan manusia. Agroekosistem dibentuk oleh komponen populasi tanaman pertanian yang seragam, komunitas gulma, komunitas hewan (termasuk serangga), komunitas mikrobiotik, dan lingkungan fisik yang semuanya saling berinteraksi. Umumnya agroekosistem memiliki keragaman spesies yang rendah yang hanya memiliki keseragaman genetik yang sama sehingga keberadaan serangga pada areal agroekosistem sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam melakukan budidaya pertanian, sehingga sangat diperlukannya identifikasi jenis-jenis serangga pada areal agroekosistem agar dapat mengetahui jenis serangga apa yang hidup pada areal agroekosistem tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis serangga yang terdapat pada areal persawahan di desa Pulau Kupang RT II Kabupaten Kapuas menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif serta menggunakan teknik sampling purposive sampling dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik eksplorasi dan penentuan wilayah menggunakan judgment sampling. Data yang diperoleh meliputi nama ordo serangga, ciri-ciri morfologi dan foto dari tiap spesimen yang ditemukan serta berhasil dianalisa, diidentifikasi, dideskripsikan, dan diklasifikasikan menggunakan buku kunci determinasi.
Penelitian dilaksanakan pada bulan agustus hingga September 2014 pada areal persawahan tanaman padi (Oryza sativa L.) di Desa Pulau Kupang RT II Kabupaten Kapuas, ditemukan 11 jenis ordo dalam kelas Insecta terdiri dari 38 familia dengan 49 spesies yang ditemukan pada wilayah sampling tanaman padi homogeny atau monokultur dengan keadaan factor lingkungan suhu serta kelembapan yang berubah-rubah. Total serangga yang diperoleh yaitu 2.224 serangga yang menunjukkan keanekaragaman jenis serangga rendah yaitu H’=0,8517. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wilayah yang homogen atau dengan ditanami satu jenis saja akan mempengaruhi keragaman jenis serangga yang hidup pada setiap areal habitat tersebut.
ABSTRAKSI
Agroecosystem as one of ecosystems made by human where the development and the usage aimed to produce agriculture production for fulfilling human’s need. Agroecosystem is formed by similar population component of agriculture plants, weeds, animal (including insects), and microbiotic communities, also physic environment where interacted among others. Agroecosystem generally has low varios speies which only has similar genetic so then the insect’s existence in agroecosystem area influenced the success level in applying the agriculture cultivation, where it’s needed the identification of insect variant on ecosystem area to know the kind of is insect which live on the agroecosystem area.
This study is aimed to know the insect variants which lived on the agriculture area at RT II Pulau Kupang Village of Kapuas Regency used descriptive qualitative design and also used purposive sampling technique and data collecting technique use exploration technique, then to decide the area by using judgment sampling. Data which gained involving insects’ names, morphology characters, and picture of each specimen found which analyzed, identified, described, and classified by using determination key book.
This study held on August to September 2014 on rice agriculture area (Oryza sativa L.) at RT II Pulau Kupang Village of Kapuas Regency where there was found 11 order variants of insect class consisted of 38 families to 49 species which found on sampling area of homogeny rice plants or monoculture of environment temperature fator and moisture changing. The total of insect found were 2.224 insect which shown the variant of low insect was H’=0,8517. The result of study shown that homogeny area or planted with only one variant would influence the insect variants that lived on every part of its habitation.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Identifikasi; Ordo serangga; Insekta; Monokultur; Persawahan Desa Pulau Kupang Kapuas |
Subjects: | 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0608 Zoology > 060899 Zoology not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Pendidikan IPA > Program Studi Pendidikan Biologi |
Depositing User: | muchti muchti nurhidaya |
Date Deposited: | 15 Sep 2016 03:37 |
Last Modified: | 15 Sep 2016 03:37 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/176 |
Actions (login required)
View Item |