Penerapan metode one day one ayat pada santri dalam menghafal Al-Qur’an di Rumah Tahfidz Al Wafa Palangka Raya

Susilawati, Agustina (2013) Penerapan metode one day one ayat pada santri dalam menghafal Al-Qur’an di Rumah Tahfidz Al Wafa Palangka Raya. Undergraduate thesis, STAIN Palangka Raya.

[img] Text
Abstrak (A).pdf

Download (207kB)
[img] Text
Bab 1. Pendahuluan (A).pdf

Download (186kB)
[img] Text
Bab 2. Kajian Pustaka (A).pdf

Download (299kB)
[img] Text
Bab 3. Metode Penelitian (A).pdf

Download (111kB)
[img] Text
Bab 4. Hasil Penelitian (A).pdf

Download (290kB)
[img] Text
Bab 5. Simpulan (A).pdf

Download (134kB)

Abstract

Al-Qur’an merupakan sumber utama ajaran Islam, menjadi petunjuk, pedoman, serta pelajaran bagi orang yang mempercayai dan mengamalkannya. Salah satu di antara cara untuk mengamalkannya yaitu dengan cara menghafalnya. Agar mudah menghafal tentunya diperlukan suatu cara atau metode yang tepat, baik bagi yang belajar maupun yang mengajarkannya. Salah satu metode yang mudah dan berkembang saat ini adalah metode One Day One Ayat. Dengan metode ini diharapkan akan memudahkan dan memunculkan bakat santri dalam menghafal al-Qur’an. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: (1) Bagaimana perencanaan dalam penerapan metode One Day One Ayat dalam menghafal al-Qur’an? (2) Bagaiamana langkah– langkah penerapan metode One Day One Ayat dalam menghafal al-Qur’an? (3) Apa faktor pendukung dan penghambat penerapan metode One Day One Ayat dalam menghafal alQur’an? Tujuan penelitian adalah (1) Untuk mendeskripsikan perencanaan dalam penerapan metode One Day One Ayat (2) Untuk mendeskripsikan langkah – langkah penerapan metode One Day One Ayat dalam menghafal al-Qur’an (3) Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat penerapan metode One Day One Ayat dalam menghafal al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian dilakukan di Rumah Tahfiẓ Al Wafa Palangka Raya. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang Ustaż dan 1 orang Ustażah, dan informannya adalah 3 orang santri. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengabsahan data dengan teknik triangulasi. Teknik analisis data meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagai berikut: (1) Perencanaan penerapan metode One Day One Ayat tidak dalam bentuk tertulis tapi diingat mereka saja, menghafal surah dimulai dari surah yang mudah yaitu surah-surah yang terdapat di dalam Juz ‘Amma, bimbingan dimulai dari pukul 14.00-16.30 WIB. (2) Langkah penerapan metode tersebut: (a) Ayat yang akan dihafal ditulis dipapan tulis. (b) Dibaca berulang-ulang kata demi kata dan diikuti oleh santri. (c) Satu persatu atau perkelompok santri diminta untuk membaca penggalan ayat tersebut sambil melihat tulisan. (d) Ayat tersebut dihapus atau papan tulisnya diputar. (e) Satu persatu santri disuruh mengulang ayat tersebut. (f) Ustaż atau Ustażah mengulang membaca ayat tersebut dengan suara dan nada yang bagus. (g) Santri disuruh maju satu persatu untuk menghafalkan ayat tersebut dengan baik dan benar. Dalam penerapan metode ini, terdapat juga metode lain yang menunjang pelaksanaannya yaitu, metode Kitabah (menulis), metode Sama’i (mendengarkan), metode Jama’ (klasikal), metode Tahfi ẓ , dan metode Tajwid. (3) Faktor pendukungnya: (a) Kemauan keras dari santri untuk menghafal. (b) Orang tua yang selalu memberikan motivasi kepada anak-anaknya. (c) Ustaż dan Ustażah yang professional, fasilitas yang memadai, alat peraga, dan alat elektronik yang cukup lengkap. Faktor penghambatnya, (a) Adanya perasaan terlalu lama untuk bisa khatam 30 juz sehingga timbul rasa malas. (b) Pemeliharaan hafalannya yang sulit karena waktu lebih banyak digunakan untuk kegiatan lain.(c) Santri kadang tidak hadir dalam kegiatan menghafal al-Qur’an karena ada kesibukan lain.(d) Kurangnya perhatian orang tua terhadap kualitas hafalan anaknya. (e) Santri berhenti menghafal al-Qur’an sebelum mencapai target yang diharapkan. Solusinya, (a) Istiqomah dalam menggunakan waktu ketika menghafal dan mengulang hafalan. (b) Mengqada hafalan yang ketinggalan. (c) Memberikan kartu prestasi santri kepada orang tua. (d) Mengadakan pertemuan dengan Orang tua santri. (e) Menghubungi orang tua santri yang bersangkutan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130199 Education systems not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: usman usman usman
Date Deposited: 25 Feb 2019 04:20
Last Modified: 25 Feb 2019 04:26
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/1350

Actions (login required)

View Item View Item