Perbedaan Keanekaragaman Jenis Jamur Kelas Basidiomycetes di Kawasan Hutan Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara

Yulysha, Harlyani (2014) Perbedaan Keanekaragaman Jenis Jamur Kelas Basidiomycetes di Kawasan Hutan Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img]
Preview
Text
Abstrak (YH).pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I Pendahuluan (YH).pdf

Download (323kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II Kajian (YH).pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III Metode (YH).pdf

Download (383kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV Hasil (YH).pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Wilayah hutan Kecamatan Lahei memiliki banyak ragam flora dan fauna, salah satunya adalah jamur hutan. Mengingat pentingnya peranan jamur di dalam ekosistem hutan, yaitu berperan sabagai dekomposer bersama-sama dengan bakteri dan beberapa jenis protozoa yang sangat banyak membantu dalam proses dekomposisi bahan organik untuk mempercepat siklus materi dalam ekosistem hutan, maka penting untuk dilakukannya studi tentang keanekaragaman jamur di Kawasan hutan Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara.
Tujuan penelitian keanekaragaman jenis jamur kelas Basidiomycetes di kawasan hutan Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara adalah untuk mengetahui jenis jamur Basidiomycetes yang terdapat di Kawasan Hutan Kecamatan Lahei Kabupaten barito Utara dan untuk mengetahui keanekaragaman jenis jamur kelas Basidiomycetes di kawasan hutan Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara pada daerah dataran tinggi dan dataran rendah. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif dan komparatif. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan teknik eksplorasi.
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh 22 spesies jamur pada daerah dataran rendah yang terdiri dari 10 famili dan daerah dataran tinggi diperoleh 61 spesies jamur yang terdiri dari 12 famili. Keanekaragaman jenis jamur kelas Basidiomycetes pada daerah dataran rendah adalah sebesar 2,7154, sedangkan keanekaragaman jenis jamur kelas Basidiomycetes pada daerah dataran tinggi adalah sebesar 3,6721. Berdasarkan perhitungan statistik melalui uji-t disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan keanekaragaman jenis jamur kelas Basidiomycetes yang signifikan antara dataran tinggi dan dataran rendah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0607 Plant Biology > 060703 Plant Developmental and Reproductive Biology
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Pendidikan IPA > Program Studi Pendidikan Biologi
Depositing User: usman usman usman
Date Deposited: 30 Aug 2016 03:12
Last Modified: 30 Aug 2016 03:12
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/127

Actions (login required)

View Item View Item