Efl teachers’ perception on l2 language exposure in Golden Christian School Of Palangkaraya

Royani, Ida (2017) Efl teachers’ perception on l2 language exposure in Golden Christian School Of Palangkaraya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text SKRIPSI IDA ROYANI-1311120841.pdf Download (1MB)

Abstract

The principle purpose of the study was to analyze how do EFL teachers’ perceptions on L2 language exposure at Golden Christian School. The aim of this study is to know the teacher input process to target language in English subject at Golden Christian School Palangkaraya.
This study was case study with qualitative approach. For the data collection, it was used the instruments such as observation equipped with observation checklist, interview equipped with interview guideline, documentation and field notes. To analyze the data, it was through the techniques: data collection, data display, data reduction, and conclusion/drawing. For the data endorsement, it was used triangulation technique.
The research findings show that from learning process in the classroom was focus give the L2 learners’ intake maximum input of target language in the classroom. The classroom was setting with maximum interaction such as using target language intensively in the classroom, make a conductive atmosphere during the lesson, and have a comprehension input such as a native speaker teacher. The input can classified input hypothesis by Krashen: a. optimal input is comprehension, b. optimal input is interesting and relevant, c. optimal input is not grammatical sequenced and d. optimal input should be in a sufficient quantity.

ABSTRAK (Indonesian)

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana persepsi guru EFL tentang pemaparan bahasa L2 di Golden Christian School. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses masukan guru untuk menargetkan bahasa dalam mata pelajaran bahasa Inggris di Golden Christian School Palangkaraya.
Penelitian ini merupakan studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Untuk pengumpulan data, digunakan instrumen seperti observasi yang dilengkapi dengan checklist observasi, wawancara dilengkapi dengan pedoman wawancara, dokumentasi dan catatan lapangan. Untuk menganalisa data, melalui tekniknya: pengumpulan data, tampilan data, reduksi data, dan kesimpulan / gambar. Untuk data endorsement, teknik triangulasi digunakan.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa dari proses belajar di kelas fokus memberi masukan masukan maksimal kepada siswa L2 dalam bahasa target di kelas. Ruang kelas di setting dengan interaksi maksimal seperti menggunakan bahasa target secara intensif di kelas, membuat suasana kondusif selama pelajaran, dan memiliki masukan pemahaman seperti guru penutur asli. Masukan tersebut dapat mengklasifikasikan hipotesis masukan oleh Krashen: a. Masukan optimal adalah pemahaman, b. Masukan yang optimal sangat menarik dan relevan, c. Masukan optimal tidak diurutkan secara gramatikal dan d. Masukan optimal harus dalam jumlah yang cukup.

Actions (login required)

View Item