Wati, Trisna Indra (2016) Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa pada materi elastisitas di Kelas XI Semester I SMAN 3 Palangka Raya Tahun Ajaran 2015/2016. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
|
Text
Absract TI.pdf Download (702kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (423kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II Kajian Pustaka.pdf Download (492kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III Metode Penelitian.pdf Download (653kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV Hasil Penelitian.pdf Download (718kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V Penutup.pdf Download (82kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Terdapat atau tidaknya perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TAI dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi elastisitas, (2) Terdapat atau tidaknya perbedaan yang signifikan konsep diri antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TAI dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi elastisitas, (3) Terdapat atau tidaknya hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar kognitif dan konsep diri siswa, (4) Pengelolaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TAI dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif menggunakan jenis penelitian komparatif dan assosiatif. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMAN 3 Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016, dan sampel penelitian adalah siswa kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen I dan siswa kelas XI IPA 4 sebagai kelas eksperimen II yang dipilih secara purposive sampling. Analisis data menggunakan program SPSS for windows versi 17.0.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Analisis hipotesis pada post-test, gain dan N-gain THB menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TAI di kelas eksperimen I dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas eksperimen II dengan nilai rata-rata pada kelas eksperimen I sebesar 79,10 dan nilai rata-rata pada kelas eksperimen II sebesar 77,17 (2) Analisis hipotesis skor konsep diri siswa menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TAI di kelas eksperimen I dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas eksperimen II. Pada kelas eksperimen I diperoleh skor rata-rata konsep diri sebesar 37,49 dan pada kelas eksperimen II diperoleh skor rata-rata sebesar 36,78 (3) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar kognitif dan konsep diri siswa. Pada kelas eksperimen I di peroleh harga r = 0,998 (hubungan kuat) sedangkan pada kelas eksperimen II harga r = 0,943 (hubungan kuat) (4) Pengelolaan pembelajaran fisika menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TAI di kelas eksperimen I mendapat nilai rata-rata 89,19 dengan kategori baik sedangkan pengelolaan pembelajaran fisika menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas eksperimen II mendapatkan nilai rata-rata 82,37 dengan kategori baik.
ABSTRACT
The study aims to determine (1) there is absence of a significant difference in student learning outcomes among students taught by cooperative learning model Team Assisted Individualization and cooperative learning model Student Team Achievement Division on the material elasticity, (2) there is a least significant difference concept self-esteem among students taught by cooperative learning model Team Assisted Individualization and cooperative learning model Student Team Achievement Division on the material elasticity, (3) There is absence of a significant relationship between cognitive achievement and self-concept of students, (4) learning management uses cooperative learning model Team Assisted Individualization and cooperative learning model Student Team Achievement Division.
The study uses a quantitative approach using a type of quasi-experimental research. The population study was class XI SMAN 3 Palangkaraya the 2015/2016academic year, and the sample is XI IPA 3 class as an experimental class I and XI IPA 4 class as an experimental class II were selected by purposive sampling. The instrument used is a cognitive achievement test, questionnaire, self-concept and sheet management student learning. The data analysis using SPSS version 17.0 for Windows.
The results showed that: (1) the analysis of the hypothesis on the post-test, gain and N-gain THB showed no significant difference between the students taught by cooperative learning model Team Assisted Individualization in the experimental class I and students who are taught by learning model cooperative Student Team Achievement Division in the experimental class II with an average rat in the exsperimental class I registration 79,10 and the average value of the experimental class II registration 77,17 (2) the analysis of the concept of self-value hypothesis of students before and after the study conducted study conducted showed no significant difference between the students taught by cooperative learning model Assisted Team Individualization in the experimental class I and students taught by cooperative learning model Student Team Achievement Division in the experimental class II. In the experimental class I obtained an average score of 37,49 self concept and the experimental class II obtained an average score of 36,78 (3) There is a significant relationship between cognitive learning outcomes and student self-concept. In the experimental group I obtained the scoreof r = 0.998 (a strong relationship) while the scorein experimental class II r = 0.943 (strong link) (4) Management of physics learning using cooperative learning model Team Assisted Individualization in the experimental class I got an average score 89.19 with good category management while learning physics using cooperative learning model type Student Team Achievement Division in the experimental class II obtain an average score of 82.37 with both categories.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | model pembelajaran kooperatif tipe TAI; model pembelajaran kooperatif tipe STAD; hasil belajar; konsep diri; fisika |
Subjects: | 02 PHYSICAL SCIENCES > 0299 Other Physical Sciences > 029999 Physical Sciences not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Pendidikan IPA > Program Studi Pendidikan Fisika |
Depositing User: | muchti muchti nurhidaya |
Date Deposited: | 02 Aug 2017 01:25 |
Last Modified: | 02 Aug 2017 01:25 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/685 |
Actions (login required)
View Item |