Studi Perbandingan Tentang Persepsi Pendidikan Agama Islam di Lingkungan Rumah Tangga Antara Suku Dayak Dengan Suku Banjar di Desa Cempaka Mulia Timur Kecamatan Cempaga

Arsyad, Masrani (1993) Studi Perbandingan Tentang Persepsi Pendidikan Agama Islam di Lingkungan Rumah Tangga Antara Suku Dayak Dengan Suku Banjar di Desa Cempaka Mulia Timur Kecamatan Cempaga. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text 075_H. MASRANI ARSYAD_8815003802_1993.pdf Download (11MB)

Abstract

Pelaksanaan pendidikan agama Islam dalam upaya mencapai tujuannya tidak terlepas dari keikut sertaan masyarakat, keluarga dan pemerintah, walaupun bentuk partisipasinya terdapat perbedaan, baik orientasi maupun persepsinya. Adanya perbedaan persepsi/pandangan yang demikian disebabkan antara lain kerena perbedaan latar belakang pendidikan, adat istiadat suku bangsa dan lain sebagainya. Dengan demikian, perbedaan suku dimaksud da pat melahirkan perbedaan persepsi tentang pelaksanaan pendidikan agama Islam dalam suatu masyarakat dan keluarga, khususnya keluarga suku Dayak dan suku Banjar di Desa Cempaka Mulia Timur Kecamatan Cempaga kabupaten Ko tawaringin Timur Sampit. Kerena itu penelitian ini mencoba mengangkat masalah pokok yaitu ada tidaknya perbedaan persepsi tentang pelaksanaan pendidikan agama islam di lingkungan rumah tangga suku Dayak dan suku Banjar.

Penelitian ini bertolak dari anggapan bahwa antara suku Dayak dan suku Banjar memiliki persepsi yang berbeda tentang pelaksanaan pendidikan agama Islam dan persepsi tersebut berpengaruh terhadap pelaksanaan pendikan agama Islam, sehingga dirumuskan hipotesis: perbedaan persepsi tentang pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tangga antara suku Dayak dan suku Banjar di Desa Cempaka Mulia Timur. Dan Ada pengaruh persepsi suku Dayak dan suku Banjar terhadap pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tang-kedua suku dimaksud.

Populasi penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga suku Dayak dan suku Banjar berjumlah 378 KK dan digunakan tehnik sampling yaitu random sampling, dengan besarnya sampel ditetapkan 40 KK. Sedangkan tehnik pengum pulan data adalah wawancara, observasi, kuesioner dan dokumenter. Untuk pengolahan dan penyajian data menggu-nakan tabel frekuensi dan tabel kerja uji hipotesis de-ngan rumas Tes "t" dan uji Korelasi Product Moment.

Temuan penelitian menunjukan bahwa antara suku Dayak dan suku Banjar terdapat perbedaan tentang persepsi pendidikan agama Islam dimana dari nilai rata-rata persepsi suku Dayak memperoleh angka 48,00 yang berarti sedang kerena berada pada interval 30-58, sementara su-ku Banjar memperoleh nilai rata-rata 61,00 yang berarti tinggi, kerena berada pada interval 59-88. Sedang-kan hasil perhitungan Tes "t" menunjukan pula tingkat perbedaan yang signifikan, tentang perbedaan persepsi an-tara suku Dayak dan suku Banjar terhadap pelaksanaan pen didikan agama Islam, kerena nilai Tes "t" = 3,89 ni-lai "t" tabel 2,09 pada taraf kepercayaan 95 % atau tingkat signifikan 5%.

Adapun pengaruh persepsi suku Dayak terhadap pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tangga terdapat hubungan yang positif kerena nilai rxy hasil perhitungan Korelasi Product Moment sebesar 0,58, yang jika dikonsultasikan dengan tabel kritik Product moment pada taraf kepercayaan 95% urutan ke-20 terlihat angka 0,444 sehingga rxy = 0,58 > 0,444 yang berarti antara persepsi dan pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tangga suku Dayak terdapat hubungan pengaruh yang signifikan. Sedangkan pengaruh persepsi suku Banjar terhadap pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tangga juga terdapat hubungan positif yang sangat tinggi kerena nilai rxy = 0,90 konsultasikan dengan tabel product Moment pada taraf percayaan 95 % urutan ke-20 r "t" = 0,444 sehingga rxy= 0,90 0,444 artinya antara persepsi suku Banjar dengan pelaksanaan pendidikan agama Islam di lingkungan rumah tangga terdapat hubungan positif yang signifikan.

Actions (login required)

View Item