Studi Perbandingan Efektivitas Pendekatan SAS Dengan CBSA Dalam Mengajar Membaca Menulis Permulaan Bahasa Indonesia dan Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar Mengajar Pada MIS NU Palangkaraya

Mariani, Mariani (1995) Studi Perbandingan Efektivitas Pendekatan SAS Dengan CBSA Dalam Mengajar Membaca Menulis Permulaan Bahasa Indonesia dan Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar Mengajar Pada MIS NU Palangkaraya. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Text 146_MARIANI_NIM_9015005459_1995.pdf Download (15MB)

Abstract

Ketepatan suatu pendekatan tidak terlepas dari ketepatan merencanakan dan menerapkan pendekatan, sesuai dengan tujuan, bahan, keadaan, terkait dengan interaksi komunikasi antara guru dengan siswa dalam kegiatan belajar mengajar, untuk mencapai hasil yang optimal, serta melahirkan perbedaan proses dan hasil. Sehingga hipotesa yang diuji ada perbedaan efektivitas pendekatan Sas dengan cbsa dalam mengantar membaca menulis permulaan bahasa Indonesia terhadap hasil belajar mengajar pada Mis NU Palangkaraya .
Penelitian ini dilakukan di Mis NU Palangkaraya dengan populasi dua orang guru dan 634 orang siswa, kemudian penentuan sampel digunakan teknik purposive sampling atau sampel bertujuan karena pelajaran membaca menulis permulaan diajarkan di kelas 1 dan 2, sehingga terpilih sebagai sambal adalah siswa kelas 2A dan kelas 2B yang masing-masing berjumlah 55 siswa, penggalian data digunakan metode observasi, wa, dokumenter, dan eksperimen dalam pelaksanaan proses belajar mengajar dilakukan dua tahap uji coba. Tahap pertama kelas 2A pendekatan SAS sebagai kelas uji coba dan kelas 2B pendekatan cbsa sebagai kelas kontrol, kemudian pendekatan saat sebagai kelas uji dan pendekatan cbsa sebagai kelas kontrol, kemudian sebaliknya pada tahap kedua kelas 2A diperlukan pendekatan cbsa sebagai kelas uji dan kelas 2B pendekatan SAS sebagai kelas kontrol. Pada kedua kelas tersebut disajikan materi atau bahan pelajaran dan disediakan alokasi waktu yang sama kecuali teknik pendekatan yang berbeda. Kedua kelas tersebut dilakukan kegiatan eksperimen masing-masing sebanyak 8 kali pendekatan SAS sebagai alat uji dan 8 kali pendekatan cbsa sebagai alat kontrol, Kemudian sebaliknya di eksperimenkan 8 kali pendekatan cbsa sebagai kelas uji dan 8 kali pendekatan sebagai kelas kontrol dalam kegiatan belajar mengajar, setiap kali pertemuan ada 3 jam pelajaran. Pada akhir eksperimen dilakukan tes untuk mengetahui efektivitas pendekatan SAS dengan cbsa terhadap hasil belajar mengajar, digunakan rata-rata skor nilai tes formatif siswa pada kelas uji dan skor nilai tes formatif siswa pada kelas kontrol. Berdasarkan hasil analisa diperoleh bahwa harga t hitung 6 lebih besar daripada harga T tabel 2,62 dan sebaliknya analisa perlakuan kedua pendekatan diperoleh bahwa harga t hitung 5 lebih besar daripada harga T tabel 2.62 pada taraf kepercayaan satu persen atau 99%, yang berarti hipotesa pertama yang menyatakan ada perbedaan efektivitas pendekatan SAS dengan CBSA dalam mengajar membaca menulis permulaan bahasa Indonesia terhadap hasil belajar mengajar pada Mis NU Palangkaraya diterima. Selanjutnya hasil perhitungan rata-rata skor tes formula siswa pendekatan Sas sebagai kelas guci sebesar 70,7 dengan cbsa sebagai kelas kontrol 62, memiliki perbedaan skor nilai tes formulatif siswa 8,70 . 6,58% Dan sebaliknya pendekatan cbsa sebagai kelas uji sebesar 64 dengan SAS Sas sebagai kontrol sebesar 72,9 memiliki perbedaan skor nilai tes formatif siswa 8,90, 6,5%. Kemudian perbedaan nilai tes formatif siswa pendekatan SAS sebagai kelas kontrol 72,9 memiliki perbedaan skor nilai tes formatif siswa 2,20, 6,52% Dan perbedaan nilai tes formatif pendekatan cbsa sebagai kelas kontrol 62 dengan pendekatan cbsa sebagai kelas guci 64, memiliki perbedaan skor nilai tes formatif 2,00, 1,58%. Ini berarti rata-rata skor nilai tes formatif sistem pendekatan saat lebih baik daripada pendekatan cbsa. Sehingga lebih dalam mengajar membaca menulis permulaan bahasa Indonesia terhadap hasil belajar mengajar pada Mis NU Palangkaraya diterima.

Actions (login required)

View Item