Pola Pendidikan Agama Dalam Keluarga dan Pengaruhnya Terhadap Keberhasilan Pendidikan Agama Anak Usia Sekolah (Studi kasus pada kalangan suku Madura di Kelurahan Selat Tengah Kabupaten Kapuas)

Juhri, Muhammad (1996) Pola Pendidikan Agama Dalam Keluarga dan Pengaruhnya Terhadap Keberhasilan Pendidikan Agama Anak Usia Sekolah (Studi kasus pada kalangan suku Madura di Kelurahan Selat Tengah Kabupaten Kapuas). Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Text 175_MUHAMMAD JUHRI_ NIM_9015005452_1996.pdf Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pelaksanaan pendidikan agama dalam keluarga dengan berbagai bentuknya serta kaitannya dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah pada kalangan suku Madura di Kelurahan Selat Tengah Kabupaten Kapuas. Sehubungan dengan hal tersebut maka digalilah hubungan antara pola pendidikan agama dalam keluarga dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah. Kemudian dalam kaitan ini akan digali pula bagaimana pengaruh pola pendidikan agama dalam keluarga terhadap keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah pada kalangan suku Madura di Kelurahan selat Tengah Kabupaten Kapuas.
Selanjutnya untuk menguji hubungan antara pola pendidikan agama dalam keluarga dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah, Maka digunakan uji korelasi produk moment guna Mencari nilai r, maka digunakanlah uji korelasi produk moment guna Mencari nilai r, setelah itu akan dicari pola nilai T hitung untuk menguji signifikansi hubungan tersebut dengan menggunakan rumus t hitung yang dilanjutkan dengan mengkonsultasikannya dengan nilai T tabel. Setelah diketahui hubungan antara kedua variabel tersebut maka dilanjutkan lagi dengan menguji pengaruh antara pola pendidikan agama dalam keluarga dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah dengan menggunakan rumus analisa regresi.
Setelah dilaksanakan penelitian di lapangan terhadap 36 orang kepala keluarga sebagai responden, dengan menggunakan teknik dokumentasi, observasi, kuisioner dan wawancara dapat diketahui dan ditarik kesimpulan bahwa pola pendidikan agama dalam keluarga pada kalangan suku Madura di Kelurahan Selat Tengah Kabupaten Kapuas dapat dikategorikan baik, begitu pula dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah dapat dikategorikan baik dan memadai sebagai efek dari pendidikan agama yang dilaksanakan dalam keluarga dengan berbagai bentuknya.
Kemudian setelah dilakukan Pengujian Hipotesis pertama didapat nilai r = 0,66 dan t hitung 5,12 lebih besar t tabel 2,72 pada taraf signifikan satu persen dan 2,3 pada taraf signifikan 5%, dengan begitu Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel x dan variabel y. Pada pengujian hipotesa kedua diperoleh nilai r = 0,67 dan nilai T hitungnya 5,6 lebih besar t tabel, berarti hipotesa kedua juga mempunyai hubungan signifikan. Begitu pula pada pengujian hipotesa ketiga di mana didapat nilai r = 0,70 dengan th 5,71 yang juga lebih besar t tabel, berarti hipotesa ketiga juga disetujui hubungan signifikannya.
Dalam pengujian hipotesa keempat didapatkan hasil nilai r = 0,67 dan t hitung 5,26 yang ternyata lebih besar juga dari t tabel 2,72 pada taraf signifikan 1% dan 2,03 pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian maka ha diterima dan Ho ditolak atau Terdapat hubungan yang signifikan antara pola pendidikan agama setelah keluarga dengan keberhasilan pendidikan agama anak usia sekolah. Kemudian untuk menguji hipotesa kelima tentang pengaruh variabel x terdapat y digunakan uji regresi linear. hasil dari penelitian menunjukkan y = 0,49 + 0,83. Hal ini berarti bahwa setiap kenaikan satu satuan X maka akan menyebabkan kenaikan y. Dengan demikian nyata adanya pengaruh pola pendidikan agama dalam keluarga terhadap keberhasilan pendidikan agama-agar usia sekolah pada kalangan suku Madura di Kelurahan Selat Tengah Kabupaten Kapuas.

Actions (login required)

View Item