Studi Banding Tentang Kemampuan Mengajar Alumni Program Diploma II Pengadaan dan Penyetaraan GPAI SD/MI Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Palangkaraya

Herliani, Herliani (1996) Studi Banding Tentang Kemampuan Mengajar Alumni Program Diploma II Pengadaan dan Penyetaraan GPAI SD/MI Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Palangkaraya. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Text 170_HERLIANI_NIM_9145011815_1996.pdf Download (11MB)

Abstract

Dalam rangka pembinaan, pengadaan dan peningkatan kualitas guru SD/MI, Menteri Agama RI menerbitkan surat keputusan nomor 63 tahun 1990 tentang program D2 pengadaan dan penyetaraan GPAI SD/MI. Hal yang menarik untuk dikaji dari kedua program ini adalah bentuk dan materi yang dikembangkannya sama, tetapi cara penyelenggaraannya berbeda, sehingga menimbulkan asumsi bagi penulis Apakah dengan bentuk dan materi yang sama tetapi cara penyelenggaraan berbeda kedua program tersebut akan menghasilkan guru yang berkemampuan sama pula dengan mengangkat judul penelitian; itu dibanding tentang kemampuan mengajar alumni program Diploma 2 pengadaan dan penyetaraan GPAISD/MI Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Palangkaraya di MI Kotamadya Palangkaraya.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan mengajar alumni program D2 pengadaan, Bagaimana kemampuan mengajar alumni program D2 penyetaraan dan Apakah ada perbedaan kemampuan mengajar antara alumni D2 pengadaan dengan D2 penyetaraan.
Untuk menjawab permasalahan di atas, sekaligus memenuhi tujuannya diinginkan,, maka dikumpulkan data-data baik melalui bahan tertulis maupun tidak tertulis yang berhubungan dengan permasalahan, dengan menggunakan teknik dokumentasi, observasi wawancara dan angket. Data-data tersebut digali dari informal sebanyak 13 orang dan responden penelitian yaitu sampel guru sebanyak 22 orang, terdiri dari 11 orang guru MI alumni D2 pengadaan dan 11 orang guru MI alumni D2 penyetaraan. Cara pengambilan responden ini untuk alumni D2 pengadaan dilakukan secara, populasi, Sedangkan untuk alumni D2 penyetaraan yang berjumlah 21 orang dilakukan secara rem samping, sehingga jumlah 11 orang dan seimbang dengan responden guru alumni di dua pengadaan. Kemudian untuk responden siswa diambil siswa pada kelas tertentu sesuai tempat tugas guru MI alumni D2 pengadaan dan penyetaraan tersebut yang berjumlah 180 orang.
Data-data yang terkumpul di analisa dengan dua cara, yaitu dengan analisa kualitatif dan analisa kuantitatif. Berdasarkan analisa kualitatif diketahui Bahwa dalam menyusun SP alumni D2 pengadaan 100% memiliki kemampuan baik dan alumni D2 penyetaraan rata-rata baik, di mana 81,82% berada pada kategori baik, dan masing-masing 9,09% berada pada kategori cukup dan kurang. Ditinjau dari kemampuan melaksanakan SP alumni D2 pengadaan rata-rata memiliki kemampuan baik, dimana 63,64% berada pada kategori baik, 36,36% berada pada kategori cukup dan yang berada pada kategori kurang tidak ditemukan. Sedang alumni D2 penyetaraan rata-rata memiliki kemampuan cukup, dimana 45,45% berada pada kategori baik, dan masing-masing 2 berada dan kurang. Kemudian dari segi persentasi belajar siswa diketahui bahwa siswa dari guru MI a limited 2 pengadaan dan penyetaraan rata-rata memiliki prestasi cukup, dimana prestasi belajar siswa dari guru MI alumni D2 pengadaan berada pada kategori baik 36,36% yang berada pada kategori cukup 54,55% dan yang berada pada kategori kurang 9,09% sedang prestasi belajar siswa dari guru Mia lumiti 2 penyetaraan 36,36% berada pada kategori baik, 63,64% berada pada kategori cukup dan yang berada pada kategori kurang tidak ditemukan. Dengan demikian maka kemampuan mengajar alumni D2 pengadaan rata-rata baik, di mana 72,73% berada pada kategori baik 27,27% berada pada kategori cukup dan Pada kategori kurang tidak ditemukan. Sedang kemampuan mengajar alumni D2 penyetaraanRata-rata cukup, di mana 36,36% berada pada kategori baik, 54,55% berada pada kategori cukup dan 9,09% berada pada kategori kurang.
Berdasarkan analisa kuantitatif dengan menggunakan rumus statistik tes diketahui bahwa kemampuan menyusun SP antara alumni D2 pengadaan dengan penyetaraan terdapat perbedaan yang signifikan, karena t hitung 2,39 lebih besar dari t tebal dengan DB = 20 pada karat signifikansi 5%( 2,9). Dari segi kemampuan melaksanakan SP antara alumni D2 pengadaan dengan penyetaraan tidak terdapat perbedaan yang signifikan, karena t hitung 1,11 lebih kecil dari t tebal dengan DB = 20 baik pada taraf signifikasi 5%( 2,09) atau 1%( 2,84). Kemudian dari segi prestasi belajar siswa diketahui bahwa antara prestasi belajar siswa dari guru MI alumni D2 pengadaan dengan alumni D2 penyetaraan tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Karena t hitung 0,36 lebih kecil dari t tabel dalam DP = 20 baik pada taraf signifikasi 5%( 2,09) atau 1%( 2,84). Dengan demikian maka secara kuantitatif antara kemampuan mengajar alumni D2 pengadaan dengan penyetaraan tidak terdapat perbedaan yang signifikan, karena t hitung 1,76 lebih kecil daripada T tabel dalam DB = 20 baik pada taraf signifikasi 5%( 2,09) atau 1%( 2,84).

Actions (login required)

View Item