Pengaruh Kemampuan Guru Mengelola Proses Belajar Mengajar Terhadap Pengembangan Kreativitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya

Fajriah, Hasanah (1996) Pengaruh Kemampuan Guru Mengelola Proses Belajar Mengajar Terhadap Pengembangan Kreativitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Text 169_HASANAH FAJRIAH_NIM 9015005397_1996.pdf Download (9MB)

Abstract

Kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar diduga merupakan salah satu faktor yang turut mengembangkan bakat minat dan kreativitas belajar siswa diantaranya melalui proses belajar mengajar mata pelajaran bahasa Indonesia Oleh karena itu setiap guru sudah seharusnya mampu mengelola proses belajar mengajar dengan baik, tidak terkecuali bagi guru-guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya termasuk guru bahasa Indonesia, karena dengan kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar yang baik maka pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia diharapkan baik pula. oleh karena itu dipandang perlu melakukan penelitian tentang ada tidaknya pengaruh kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar terhadap pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia yang berlokasi di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya.
Berdasarkan hal tersebut di atas, maka diajukan pokok-pokok permasalahan penelitian; Bagaimana kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar mata pelajaran bahasa Indonesia, bagaimana pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia, Apakah ada hubungan antara kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar dengan pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia dan Apakah ada pengaruh kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar dengan pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya, dengan tujuan ingin mengetahui kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar terhadap pengembangan kreativitas belajar siswa khususnya mata pelajaran bahasa Indonesia, ingin mengetahui pengembangan kreativitas belajar siswa dalam mata pelajaran bahasa Indonesia, ingin mengetahui ada tidaknya hubungan antara kemampuan guru dalam mengelola proses belajar mengajar dengan pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia, untuk ada kemampuan menge menga dengan pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya, Di ke tengahkan hipotesa pertama ada hubungan antara kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar terhadap pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia, dan hipotesa yang kedua semakin aktif guru mengelola proses belajar mengajar, maka semakin baik pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya.
populasi Dalam penelitian ini ditunjukkan kepada 28 orang guru dari kelas 1 sampai 6 dan 568 siswa. Sampel penelitian ini ditetapkan pada 804 orang siswa di 8 kelas. selanjutnya data diklasifikasi menjadi data tertulis dan data tidak tertulis, yang do, observasi, wawancara dan angket. Data yang berhasil dikumpul dan diolah dengan tahapan editing, coding, tabulating, dan analisis. untuk mengetahui hubungan antara dua variabel yang diteliti maka data yang disajikan dalam tabel korelasi dan diolah dengan rumus masing-masing, hipotesa pertama menggunakan rumus kontingensi dan dilanjutkan PHI. Sedangkan hipotesa Yang kedua dengan rumus regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar berada pada posisi tingkat 7,14% (1 orang), sedang 35,71% (5 orang) dan terendah 57,14% (8 orang), dengan nilai rata-rata 2,26 dikategorikan sedang( cukup), pengembangan kreativitas belajar siswa berada pada posisi tinggi 39,28%( 33 orang), sementara sedang 44,05%( 37 orang) dan terendah 16,67%( 14 orang) siswa dengan nilai rata-rata 2,23 dikategorikan cukup. Antara kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar dengan pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia terdapat korelasi positif di mana nilai Phi( 0,38 33) lebih besar dari tabel nilai r produk moment pada taraf signifikan 5% = 0,217 dan pada taraf signifikan 1% = 0,238, berarti haha diterima dan Ho ditolak. Adapun pengaruh kemampuan guru mengelola proses belajar Mengajar terhadap pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia, di nilai a = 1,99 dan b = 0,1 235, setelah diadakan perhitungan diperoleh persamaan regresinya y = 1,99 + 0,235( x). Di mana nilai y = 1,99 dan X = -16,18. Dengan demikian nyata adanya pengaruh kemampuan guru mengelola proses belajar mengajar terhadap pengembangan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Palangkaraya.

Actions (login required)

View Item