Zabidah, Siti (1998) Studi Tentang Faktor-Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah Setingkat Slta Di Pasar Baru A Dan Pasar Payang Sari (Studi Tentang Masalah Masyarakat Penghasilan Menengah Atas). Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
![]() |
Text
320_SITI ZABIDAH_9215014429_1998.pdf Download (5MB) |
Abstract
Pendidikan adalah bekal yang penting bagi anak, untuk menjalani hidupnya, oleh karena itu kewajiban orang tua, masyarakat dan pemerintah bekerjasama agar pendidikan anak berjalan dengan baik dan lancar. Dalam penyelenggaraan pendidikan pemerintah menghadapi kendala-kendala, dan kendala tersebut secara bertahap diatasi semaksimal mungkin. Namun pada kenyataannya masih terdapat anak putus sekolah, ini tentunya ada faktor penyebabnya yaitu faktor intern meliputi tingkat intelegensi, kesehatan, dan minat belajar anak. Sedangkan faktor ekstern yaitu lingkungan keluarga meliputi tingkat ekonomi orang tua, motivasi orang tua dan anggota keluarga, fasilitas belajar di rumah, belajar keagamaan, fasilitas transportasi. Sedangkan lingkungan sekolah meliputi indeks prestasi belajar anak, kondisi pergaulan anak, sikap guru dan kegiatan ekstra kurikuler. Dan lingkungan masyarakat meliputi frekuensi pergaulan di lingkungan masjid dan keterlibatan anak dalam minuman keras.
Secara umum penyebab utama terjadinya anak putus sekolah adalah karena keadaan ekonomi orang tua yang lemah, sehingga tidak mampu membiayai anak untuk sekolah. Namun kenyataannya di Pasar Baru A dan Pasar Payang Sari masih terdapat anak putus sekolah, padahal mereka dari golongan orang yang mampu, semua ini tentu ada faktor penyebabnya.
Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab anak putus sekolah, maka dikumpulkan data melalui sumber tertulis dan tidak tertulis dengan teknik observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Data tersebut digali dari 31 orang responden yang kesemuanya menjadi sampel.
Data yang dikumpulkan disajikan dalam bentuk uraian dan dianalisa secara deskriptif kualitataif.
Hasil analisa menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab anak purus sekolah adalah faktor ekstern yaitu lingkungan keluarga meliputi kurangnya motivasi dari orang tua dan anggota keluarga, fasilitas belajar di rumah dan fasilitas belajar keagamaan yang tidak memadai, sedangkan dari lingkungan sekolah yaitu kurangnya perhatian guru terhadap tugas-tugas yang dikerjakan anak. Dan lingkungan masyarakat ternyata frekuensi pergaulan anak di lingkungan masjid sangat kurang dan semua responden pernah terlibat minum-minuman keras.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan, Putus sekolah, penyebab putus sekolah |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130106 Secondary Education 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130202 Curriculum and Pedagogy Theory and Development |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | fuah fuah marfuah |
Date Deposited: | 13 Feb 2025 08:01 |
Last Modified: | 13 Feb 2025 08:01 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/5768 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |