Metode Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kesulitan belajar baca tulis Al-Qur’an siswa di SMA Nusantara Palangka Raya

Wika, Wika (2016) Metode Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kesulitan belajar baca tulis Al-Qur’an siswa di SMA Nusantara Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img]
Preview
Text
Skripsi Wikaa.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pembelajaran baca tulis al-Qur’an yang diterapkan di SMA Nusantara Palangka Raya merupakan pembelajaran Ekstrakurikuler, Pembelajaran ini dilaksanakan sebelum pembelajaran berlangsung pada pukul 06.30, baca tulis al-Qur’an dilakukan selama 30 Menit sebelum pelajaran berlangsung. Rumusan masalah adalah 1) Bagaimana metode pendidikan agama Islam dalam mengatasi kesulitan belajar baca tulis al-Qur’an SMA Nusantara Palangka Raya. 2) metode apa saja yang dilakukan guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi kesulitan belajar baca tulis al-Qur’an SMA Nusantara Palangka Raya.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan subjek sumber data berumlah 1 orang guru Pendidikan Agama Islam, 6 orang siswa kelas X(1), 4 orag siswa kelas X(2), 6 orang siswa kelas XI (IPS), dan 7 orang siswa kelas XI ( IPA). Teknik pengumpulan data yang penulis terapkan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan 4 (empat) tahapan analisis yaitu : 1) Collection Data ataupengumpulan data, 2) Collection Data ataupengumpulan data, 3)Display Data atau penyajian data, 4)Conclusion Data Drawing/veifying atau penarikan kesimpulan dari data.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1)metode pendidikan agama Islam dalam mengatasi kesulitan siswa dalam baca tulis al-Qur’an menggunakan menggunakan metode Iqro,metode ini dalam implementasinya tidak membutuhkan alat yang bermacam-macam karena hanya ditekankan pada bacaanya (membaca huruf al-Qur’an dengan fasih), serta menggunakan CBSA (cara belajar santri aktif).2) Metode apa saja yang di gunakakan guru Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kesulitan belajar siswa baca tulis al-Qur’an yaitu menggunakan klasikal dan individual, Individual atau pengajaran perseorangan“ merupakan metode untuk mengatur kegiatan belajar mengajar sedemikian rupa sehingga setiap siswa memperoleh perhatian lebih banyak, yaitu, murid membaca secara individu maju satu persatu kepada guru sesuai halaman masing-masing. Klasikal yaitu mengajar dengan cara membagi waktu menjadi dua, sebagaian waktu digunakan untuk membaca secara bersama-sama selebihnya untuk individu, sesuai dengan kemampuan masing-masing. Jadi untuk pembelajaran Pendidikan Agama Islam hendaknya pihak sekolah menambahkan alokasi waktu, kepada pihak orang tua orang tua untuk memberikan dorongan kepada anak untuk terus belajar membaca al-Qur’an.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Metode pembelajaran; baca tulis al-Qur’an;
Subjects: 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130211 Religion Curriculum and Pedagogy
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: muchti muchti nurhidaya
Date Deposited: 09 Jun 2017 07:22
Last Modified: 09 Jun 2017 07:22
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/570

Actions (login required)

View Item View Item