Pengaruh Keikutsertaan Dalam Upacara Wara Agama Hindu Kaharingan Terhadap Perilaku Generasi Muda Islam Studi Di Desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara

Firdaus, Ibnu (1998) Pengaruh Keikutsertaan Dalam Upacara Wara Agama Hindu Kaharingan Terhadap Perilaku Generasi Muda Islam Studi Di Desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img] Text
271_IBNU FIRDAUS_9115011681_1998.pdf

Download (3MB)

Abstract

Upacara Wara adalah upacara yang dilakukan olek suku Dayak yang beragama Hindu Kaharingan. Wara dilakukan untuk mengantarkan roh orang yang telah mati kealam surga yang bernama LEWU TATAU. Upacara ini dilaksanakan selama 8 sampai 10 hari, dimana pada hari puncaknya dibunuh beberapa ekor binatang Kerbau dengan maksud agar Sang Raying Hatala langit mau menerima roh orang yang telah mati tersebut. Rangkaian yang tidak terpisahkan dari acara ini adalah diadakannya Permainan Usik Liau, seperti main judi, Sabung Ayam, minum- minuman keras, bedak-bedakan (bakasai), lempar-melempar benda kotor, tari-tarian dan pembacaan mantra, yang dilaksanakan secara bebas ditengah-tengah pengunjung.
Pengunjung dalam acara ini bukan saja yang beragama Hindu Kaharingan saja, melainkan juga yang beragama Kristen Protestan, Kristen Khatolik, dan Islam. Dari beberapa pengunjung yang hadir tersebut terdapat juga generasi muda Islam. Kehadiran generasi muda Islam bukan hanya sebagai penonton tetapi juga mereka terlibat secara langsung dalam semua rangkaian upacara Wara. Sisi yang menarik untuk dikaji dari keikutsertaan generasi muda Islam dalam kegiatan upacara Wara agama Hindu Kaharingan tersebut adalah pengaruh keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam. Keikutsertaan generasi muda Islam dalam kegiatan upacara Wara tersebut mendorong penulis untuk mengangkatnya dalam sebuah penelitian yang berjudul "PENGARUH KEIKUTSERTAAN DALAM UPACARA WARA AGAMAN HINDU KAHARINGAN TERHADAP PERILAKU GENERASI MUDA ISLAM". Studi di Desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara.

Perumusan masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah keikutsertaan generasi muda Islam dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan, bagaimanakah perilaku generasi muda Islam, apakah ada hubungan antara keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam dan apakah ada pengaruh keikutsertaan dalam upacara Wara agama Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam.

Hindu Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keikutsertaan generasi muda Islam dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan, untuk mengetahui perilaku generasi muda Islam dan untuk mengetahui apakah ada hubungannya antara keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam di desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito dalam penelitian ini adalah ada keikutsertaan dalam upacaara Wara agama Utara. Hipotesis hubungan antara Hindu Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam dan ada pengaruh keikutsertaan dalam upacara Wara agaman Hindu Kaharingan terhadap perilaku generasi muda Islam di desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara.

Dalam menjawab permasalahan di atas sekaligus memenuhi tujuan yang diinginkan, maka dikumpulkan data tertulis tidak tertulis dengan teknik observasi wawancara dan dan angket, data tersebut di gali dari 5 informan dan 32 orang sampel dari generasi muda Islam yang berusian 15 30 tahun yang berada di desa Pendreh. Sampel yang digunakan adalah sampel total dengan mengambil seluruh populasi. Analisa data dengan kuantitatif dengan menggunakan rumus Produc Moment. thit dan regresi linear sederhana.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keikutsertaan dalam upacara Wara Agama Hindu Kaharingan adalah cukup/sedang dengan rincian sebagai berikut: 50% keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan tinggi. 34.36 % keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan cukup/sedang, 15,64 % keikutsertaan dalam upacara wara Agama Hindu Kaharingan rendah, sedangkan perilaku generasi muda Islam tinggi dengan rincian 56,25 % perilaku generasi muda Islam sedang/cukup. 18,25% perilaku generasi muda Islam rendah.

Antara keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan dengan perilaku generasi muda Islam ada hubungan, dimana ro 0.83. Setelah dicocokkan dengan angka indeks korelasi tornyata berada diantara 0,70 0,90 yang berarti perolehan klasifikasi kuat dan tinggi. Kemudian untuk mengetahui signifikansi diperoleh t hit 8,13% pada taraf signifikansi 5% 2.04 dan 1% 2.75 dengan demikian t hit lebih besar dari t tabel, maka penelitian ini sah.

Dan keikutsertaan dalam upacara Wara agama Hindu Kaharingan berpengaruh terhadap perilaku generasi muda Islam di desa Pendreh, atau semakin tinggi keikutsertaan dalam upacara Wara maka semakin tinggi tingkat perilaku generasi muda Islam di desa Pendreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara. Dimana regresi Linear sederhana diperoleh persamaan Y-0.18 1.17 (X) yang artinya setiap kenaikan satu-satuan X akan menyebabkan kanaikan Y.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Upacara Wara, Adat dayak
Subjects: 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130211 Religion Curriculum and Pedagogy
20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2001 Communication and Media Studies > 200105 Organisational, Interpersonal and Intercultural Communication
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: fuah fuah marfuah
Date Deposited: 08 Jan 2025 02:26
Last Modified: 08 Jan 2025 04:12
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/5683

Actions (login required)

View Item View Item