Gt.Ruhani, Gt. Ruhani (1990) Pengaruh motivasi keluarga berencana melalui pendidikan non formal terhadap pelaksanaan program KB di Kecamatan Pahandut Kotamadya Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
GT.Ruhani - 8715023921.pdf Download (12MB) |
Abstract
Penelitian ini didasari adanya suatu asumsi bahwa keberhasilan dalam memperoleh dan membina peserta KB menjadi peserta KB Aktif tidak terlepas dari peranan juru penerang Agama Islam dalam memberikan ceramah melalui kelompok yasinan/ pengajian.
Jumlah peserta KB Aktif selama lima tahun yaitu dari tahun 1985 sampai dengan tahun 1990 terdapat kenaikan yang cukup tajam yaitu dari 53 menjadi 75% dari jumlah Pasangan Usia Subur (PUS). Dari jumlah tersebut 50 % yang beragama Islam. Selah satu kemungkinan penyebab kenaikan tersebut adalah makin seringnya dilaksanakan motivasi melalui pendidikan non formal melalui kelompok yasinan/pengajian.
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui tentang pelaksanaen motivasi KB melalul pendidikan non formal di Kecamatan Pahandut Kotamadya Palangka Raya.
2. Untuk mengetahui pongaruh motivasi KB melalui Pendidikan non formal terhadap program KB di Kecamatan Pahandut Kotamadya Palengka Raya.
Dalam penelitin ini, uji statistik yang dipergunakan untuk menganalisis data adalah Chi Kuadrat, pada tingkat signifikan 5%. Penarikan contoh dilakukan dengan cara Klaster Data yang diambil dari peserta KB Aktif yang beragama Islam sebanyak 288 dan 14 juru penerang Agama meliputi empat Kelurahan yaitu Kelurahan Pahandut, Palangka, Langkai dan Kelurahan Kalampangan.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa :
1. Deri jumlah responden sebanyak 288 terdapat 260 responden yang ikut dalam kelompok yasinan/ pengajian, dəri 260 responden ternyata 256 responden (98%) yang menyatakan ada pengaruh terhadap kematangan ber KB setelah mendengar ceramah dalam pangajian yasinan.
2. Delam hubungannya dengan pengaruh motivasi KB melalui Pendidikon non Formal terhadap pelaksanaan program KB
ternyata dari 14 orang juru penerang agama, 12 orang atau 85,70 melaksanakan kegiatan sering, sedangkan terhadap responden yang rata-rata perbulan menghadiri pengajian, ternyata yang mengatakan sering sebanyak 140 atou 54 %. Dan responden yang mungikuti ceramah tersebut sebagian besar (90%) menyätakan bahwa ada kaitan ceramah Aguma dengan masalah kesejahteraan keluarga dan anak serta kesempatan mundidik.
3. Semakin seringnya pelaksanaan motivasi Keluarga Beren-
cana melalui pendidiken non formal pada kelompok yasinan/pengajian, bahwa ternyata peserta KB semakin matang sehingga membawa pengaruh terhadap keberhasilan program Keluarga berencana.
4. Masyarakat yang sering mengikuti pengajian/yasinan ber pengaruh positif terhadap kematangan ber KB, karena isi ceramah banyak menyinggung masalah kesejahteraan keluarga dan anak serte kesempatan mendidik.
5. Dari hasil analisa statistik menunjukan bahwa x²hit tabel yaitu 6,5679 3,841 maka Ho ditolak, Ha di terima berarti ada pengaruh yaitu semakin sering dilaksanakan pengajian agama yasinan semakin baik pelaksanaan program Keluarga Berencana pada masyarakat di Kecamatan Pahandut Kotamadya Palangka Raya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ceramah; Pendidikan Non formal;Pendidikan Keluarga |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130211 Religion Curriculum and Pedagogy 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130399 Specialist Studies in Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah |
Depositing User: | Unnamed user with email daniaty_marina@yahoo.com |
Date Deposited: | 03 Jul 2024 04:29 |
Last Modified: | 15 Dec 2024 04:48 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/5538 |
Actions (login required)
View Item |