Cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya

Artalia, Nor (2016) Cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img]
Preview
Text
Skripsi NA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Sekolah sebagai rumah kedua bagi anak dimana di sekolahlah diajarkan banyak macam mata pelajaran mulai dari yang umum hingga mata pelajaran agama. Pada sekolah umum jumlah jam dan pemberian meteri agama Islam yang diajarkan tidak sebanyak pada sekolah yang berciri khas Islam seperti Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah. Pemberian pendidikan agama Islam tidak hanya berupa materi namun juga berupa praktik langsung misalkam dengan mengadakan kegiatan salat berjamaah di sekolah.

Membiasakan siswa untuk mengikuti salat berjamaah haruslah dilakukan dengan cara yang tepat, dalam pelaksanaan kegiatan salat berjamaah metode yang tepat untuk mewujudkan hal tersebut ialah dengan metode pendidikan melalui pembiasaan. Hal itulah yang mendasari peneliti untuk melakukan penelitian lebih lanjut lagi mengenai CARA MENANAMKAN KEBIASAAN SALAT BERJAMAAH DI MTsN 2 PALANGKA RAYA.

Melihat daripada latar belakang di atas maka hal-hal yang menjadi rumasan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Cara apakah yang digunakan dalam menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya?, (2) Apa saja yang menjadi kendala dalam cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah MTsN 2 Palangka Raya?, (3) Bagaimana respon peserta didik terhadap cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya?.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data mengunakan tiga cara yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Melalui tiga cara ini maka diperoleh data: (1) Cara menamakan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya adalah dengan memberikan himbauan, mengingatkan, mengajak langsung para peserta didik dan adanya penjadwalan kegiatan salat berjamaaah, (2) Kendala yang dihadapi dalam cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya yaitu masih adanya peserta didik yang bermain saat menjalankan salat berjamaah, jumlah peserta didik yang banyak, tidak adanya keperdulian dari guru yang lain, jam istirahat yang singkat, tempat wudu yang terbatas, musala yang kecil dan tidak adanya aturan yang tegas mengenai kewajiban mengikuti kegiatan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya. (3) Respon dari peserta didik mengenai cara menanamkan kebiasaan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya ialah sudahlah bagus, namun para peserta didik menyayangkan tidak adanya hukuman bagi teman mereka yang sengaja tidak mau mengikuti kegiatan salat berjamaah di MTsN 2 Palangka Raya.

ABSTRACT

The school as a second home for students where in the school, the students teached many subjects starting from common subjects to the Islamic one. In a common public school, the amount of times and material in teaching Islamic values is not as many as school that characterized Islamic values such as Islamic elementary school, Islamic junior high school and Islamic senior high school. The extending of Islamic education is not only material but also in direct practice such as created congregation prayer in the school. In habituating the students to follow congregation prayer should be done with the correct ways. In doing the activity of congregation prayer, the appropriate method to bring that thing is by education method with habituated. Based on that matter, the writer conducted this study to the further one is a case of “The Way in Applying the Congregation Prayer in MTsN 2”.

Based on the background of this study above, then the things become the problems of the study were: (1) What are the ways that is used in applying the congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya? (2) What are the problems in the ways to applying congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya (3) How is the students response toward the ways in applying the congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya?.

This study used descriptive qualitative method. The techniques in getting the data used three ways such as observation, interview, and documentation. By using this three ways technique, the writer gets the data: (1) The way in applying the congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya is used giving appealing, considering, and direct inviting to the students and using the schedule to do congregation prayer activity. (2) The problems faced in the way to apply the congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya is still found the students that is playing during congregation prayer, the amount of students that is so much, there was not careness of the other students, the short break times, the place to take ablution is limited, the small mosque and there was not a distinct rules about the duties to follow congregation prayer habit in MTsN Palangka Raya. (3) The responses of students about the way in applying the congregation prayer habit in MTsN 2 Palangka Raya is already good, but the students regret there was not punishment to their intention friends that is not want to follow congregation prayer activity in MTsN 2 Palangka Raya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Salat berjamaah; guru; Pendidikan Agama Islam
Subjects: 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130211 Religion Curriculum and Pedagogy
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: muchti muchti nurhidaya
Date Deposited: 06 Jun 2017 04:27
Last Modified: 06 Jun 2017 04:27
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/549

Actions (login required)

View Item View Item