Talak lewat short massage service (studi persepsi 9 orang ulama kota Palangka Raya)

Normawaty, Normawaty (2008) Talak lewat short massage service (studi persepsi 9 orang ulama kota Palangka Raya). Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text Normawaty - 0102110159.pdf Download (14MB)

Abstract

Dewasa ini fasilitas Hand Phone tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi antara individu, tetapi juga untuk mengirim pesan singkat yang ditulis menggunakan Hand Phone, sehingga secara tidak langsung sebagai pengganti kertas surat. Sehubungan dengan itu memungkinkan pula bagi pasangan suami isteri yang sudah retak rumah tangganya akan menyatakan perceraian lewat Short Massage Service, mengingat apabila keduanya sudah tidak dalam satu wilayah sehingga memanfaatkan sarana Short Massage Service yang isinya perceraian suami-isteri. Mencermati munculnya fenomena tersebut sebagaimana berita di media internet bahwa talak mengunakan Short Massage Service dianggap suatu solusi yang cepat dan tidak banyak mengeluarkan dana telah berkembang sebagai opini masyarakat yang menrakit perhatian penulis untuk meneliti pendapat ahli dalam hal ini Ulama Palangka Raya.
Permasalahan penelitian: 1) Bagaimana persepsi Ulama Kota Palangka Raya tentang hukum menjatuhkan talak melalui Short Massage Service? 2) Bagaimana alasan yang dijadikan para Ulama Kota Palangka Raya dalam memberikan persepsi tentang status hukum talak melalui Short Massage Service? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui; 1) Persepsi Ulama Kota Palangka Raya tentang hukum menjatuhkan talak melalui Short Massage Service. 2) Alasan yang dijadikan para Ulama Kota Palangka Raya dalam memberikan persepsi tentang status hukum talak melalui Short Massage Service.
Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dalam rangka mengetahui perspektif Ulama Kota Palangka Raya tentang Talak Lewat Short Massage Service. Objek penelitian ini adalah persepsi atau jawaban, sedangkan subjeknya penelitian adalah para ulama Palangka Raya yaitu HAI, HWQ, HAH, HST, HZK, HAN, HMY, HJK, dan HAB.
Hasil dari penelitian menggambarkan bahwa Persepsi Ulama Kota Palangka Raya tentang hukum menjatuhkan talak melalui Short Massage Service yaitu Ulama yang menyatakan "Talak lewat Short Massage Service tidak sah" sebagaimana subjek (HST, HZK, HJK, HAN dan HMY), Ulama yang menyatakan "Talak lewat Short Massage Service sah jika dilakukan di Pengadilan Agama" sebagaimana subjek (HAH, HZK dan HJK), Ulama yang menyatakan "Talak lewat Short Massage Service tidak sah karena tidak ada dasar hukum sebelumnya" sebagaimana subjek (HMY), Ulama yang menyatakan "Talak lewat Short Massage Service sah jika dikuatkan melalui putusan Pengadilan Agama" sterdapat pada subjek (HAB dan HAI), Ulama yang menyatakan "Talak lewat Short Massage Service sah jika telah diselidiki kebenarannya dan ada 2 saksi" sebagaimana subjek (HAB, HWQ dan HAI).
Alasan yang digunakan para Ulama Kota Palangka Raya tentang status hukum talak melalui Short Massage Service, ada 6 argumen yang beragam yaitu persepsi I tentang Talak lewat Short Massage Service tidak sah untuk melindungi hak wanita terdapat pada subjek (HST), persepsi 2 tentang Talak lewat Short Massage Service tidak sah jika tanpa penelitian secara cermat terdapat pada subjek (HJK, HAN dan HAI), persepsi 3 tentang Talak lewat Short Massage Service dapat dikatakan sah jika suami datang menguatkan Short Massage Service terdapat pada subjek (HWQ), persepsi 4 tentang Talak lewat Short Massage Service tidak sah, meragukan sulit dibuktikan (alasan logika) terdapat pada subjek (HAH dan HZK), persepsi 5 tentang Talak lewat Short Massage Service sah (alasan qiyas makna dari pendapat ulama fiqh) terdapat pada subjek (HAB), dan persepsi 6 tentang Tidak sah sebab tidak ada ketentuan hukumnya (kekosongan hukum) terdapat pada subjek (HMY).

Actions (login required)

View Item