Mawaddah, Ummu (2022) Implementasi model pembelajaran blended learning pada materi salat teraweh kelas v di SDIT Al-Ghazali Palangka Raya. Masters thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
TESIS Ummu Mawaddah - 2010160171.pdf Download (1MB) |
Abstract
Praktik ibadah pada umumnya dilaksanakan secara langsung atau offline, namun karena peraturan pemerintah yang manganjurkan adanya tatap muka terbatas sehingga praktik ibadah khususnya materi salat teraweh dilakukan secara blended learning. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Bagaimana langkah-langkah penerapan model pembelajaran blended learning yang digunakan guru pada materi salat teraweh mata pelajaran PAI kelas V di SDIT Al-Ghazali Palangka Raya? 2) Apa hambatan dalam penerapan model pembelajaran blended learning yang digunakan guru pada materi salat teraweh mata pelajaran PAI kelas V di SDIT Al-Ghazali Palangka Raya?
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah guru PAI kelas V. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun teknik pengabsahan data dilakukan dengan cara trianggulasi. Teknik analisis data dilakukan dengan tahap: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi
Hasil penelitian tentang implementasi blended learning materi salat teraweh mata pelajaran PAI kelas V ialah : 1) Langkah-langkah penerapan blended learning pada materi salat teraweh mata pelajaran PAI kelas V yang dilakukan guru di SDIT Al-Ghazali dilakukan secara tatap muka terbatas yang setiap hari selasa dan kamis mulai dari pukul 08.15-09.25 dan Online melalui meeting zoom. Evaluasi pembelajaran dilakukan sama seperti evaluasi pembelajaran sekolah reguler terdapat latihan dan tugas, yang dilakukan secara Online yaitu melalui latihan soal yang diisi melalui google form atau mengirim foto berupa lembar jawaban siswa via whatsapp. 2) Hambatan-Hambatan dalam Penerapan Model Pembelajaran Blended Learning yang digunakan guru pada materi salat teraweh berupa : a) Belum diadakannya pelatihan dalam penerapannya, b) kurangnya kerjasama antara guru dengan orang tua siswa, c) fasilitas yang dimiliki peserta didik berbeda-beda, d) tehnik yang kurang tepat dalam pemilihan evaluasi.
ABSTRACT
Worship practices are generally carried out directly or offline, but due to government regulations that encourage face-to-face meetings are limited so that worship practices, especially the material for the most popular prayers, are carried out in a blended learning manner. This study aims to describe: 1) What are the steps for implementing the blended learning model used by the teacher in the teraweh prayer material for the fifth grade PAI subject at SDIT Al-Ghazali Palangka Raya? 2) What are the obstacles in the application of the blended learning model used by the teacher in the teraweh prayer material for the fifth grade PAI subject at SDIT Al-Ghazali Palangka Raya?
This research uses descriptive qualitative method. The object of this research is the fifth grade PAI teacher. Data collection techniques are carried out by means of interviews, observation and documentation. The data validation technique is done by triangulation. The data analysis technique is carried out in stages: data collection, data reduction, data presentation, conclusion and verificationa.
The results of the research on the implementation of blended learning material for the teraweh prayer in PAI class V subjects are: 1) The steps for implementing blended learning on the teraweh prayer material for the fifth grade PAI subject conducted by the teacher at SDIT Al-Ghazali are carried out in limited face-to-face meetings which are every Tuesday and Thursday starting at 08.15-09.25 and online through zoom meetings. Evaluasi pembelajaran dilakukan sama seperti evaluasi pembelajaran sekolah reguler terdapat latihan dan tugas, yang dilakukan secara Online yaitu melalui latihan soal yang diisi melalui google form atau mengirim foto berupa lembar jawaban siswa via whatsapp. 2) Obstacles in the Application of the Blended Learning Model used by the teacher in the material for the teraweh prayer in the form of: a) There has been no training in its implementation, b) lack of cooperation between teachers and parents, c) facilities owned by students are different, d) techniques that are not appropriate in the selection of evaluations.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran; Blended Learning; |
Subjects: | TAJUK SUBJEK ISLAM > Filsafat dan Perkembangan > Pendidikan Islam |
Divisions: | Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | puttry puttry ekaputri |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 07:41 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 07:41 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/5377 |
Actions (login required)
View Item |