Ketahanan rumah tangga seorang istri terhadap suami terpidana narkoba di Kota Palangka Raya

Marhamah, Noor (2022) Ketahanan rumah tangga seorang istri terhadap suami terpidana narkoba di Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text SKRIPSI Noor Marhamah & 1702110577.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh para istri di Kota Palangka Raya yang suaminya menjalani masa tahanan di Lembaga Pemasyarakatan karena jeratan kasus narkotika yang mengakibatkan ketahanan rumah tangga mereka perlu dipertanyakan. Penelitian ini difokuskan dalam 3 rumusan masalah: (1) Bagaimana ketahanan rumah tangga seorang istri terhadap suami terpidana narkoba di Kota Palangka Raya? (2) Apa faktor yang mempengaruhi ketahanan rumah tangga seorang istri terhadap suami terpidana narkoba di Kota Palangka Raya? (3) Bagaimana dampak pidana penjara terhadap pola hubungan suami istri? Jenis penelitian ini adalah empiris yuridis sosiologis dengan menggunakan pendekatan sosio legal. Subjeknya terdiri dari 6 orang istri. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data dibuktikan dengan teknik triangulasi sumber, lalu dianalisis dengan teori ketahanan, maqashid syari’ah dan teori pola hubungan suami istri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ketahanan rumah tangga seorang istri terhadap suami terpidana narkoba di Kota Palangka Raya terbagi menjadi dua kelompok yaitu, ada yang memilih bertahan dan ada yang memilih bercerai sebagaimana dalam Pasal 39 UU No. 1 Tahun 1974 dan Pasal 19 PP. No 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. (2) Faktor yang mempengaruhi ketahanan rumah tangga bagi yang memilih bertahan adalah karena anak, dukungan keluarga, sifat suami, rasa sayang dan cinta. Bagi yang memilih tidak bertahan karena lamanya masa tahanan dan rasa kecewa. (3) Dampak pidana penjara terhadap pola hubungan suami istri adalah tidak bertahannya rumah tangga, istri merasa kecewa dengan suami, dan pola hubungan menjadi tidak seimbang.

ABSTRACT

This research was motivated by wives in Palangka Raya City whose husbands are serving time in prison because of the entanglement of narcotics cases that have resulted in the resilience of their households needs to be questioned. This research is focused on 3 problem formulations: (1) How is the resilience of a wife's household to a convicted drug convict husband in Palangka Raya City? (2) What are the factors that affect a wife's household resilience to the husband of a convicted drug convict in Palangka Raya City? (3) How does imprisonment affect the pattern of conjugal relations? This type of research is a sociological juridical empirical using a socio-legal approach. The subject consisted of 6 wives. Data collection techniques through observation, interviews, and documentation. The validity of the data was proven by source triangulation techniques, then analyzed with resilience theory, maqashid shari'ah and husband and wife relationship pattern theory. The results showed that: (1) A wife's household resilience to a convicted drug husband in Palangka Raya City is divided into two groups, namely, some choose to stay and some choose to divorce as in Article 39 of Law No. 1 of 1974 and Article 19 PP. No. 9 of 1975 concerning the Implementation of Law No. 1 of 1974 concerning Marriage. (2) Factors affecting household resilience for those who choose to survive are due to children, family support, husband traits, affection and love. For those who choose not to survive because of the length of the prison term and a sense of disappointment. (3) The impact of imprisonment on the pattern of conjugal relationships is that the household does not survive, the wife feels disappointed with the husband, and the relationship pattern becomes unbalanced.

Actions (login required)

View Item