Jual beli emas secara online studi Pemikiran Erwandi Tarmizi

Hadi, Zainal (2022) Jual beli emas secara online studi Pemikiran Erwandi Tarmizi. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text SKRIPSI Zainal Hadi & 1702130172.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya fenomena transaksi jual beli dengan menggunakan sistem online salah satunya adalah emas. Sebagaimana seharusnya emas diperjual belikan dengan cara tunai, namun dalam perkembangannya emas diperjual belikan dengan menggunakan sistem online hal inilah yang menimbulkan pandangan hukum yang berbeda antara membolehkan dan melarang. Fokus dan tujuan penelitian ini yaitu mengenai jual beli emas dengan cara online studi pemikiran Erwandi Tarmizi. Metode penelitian ini menggunakan library research dengan pendekatan kualitatif dengan metode pendekatan konten analisis. Data dihimpun menggunakan teknik studi pustaka dan dokumenter. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa; pertama, jual beli emas dengan menggunakan media online pada umumnya sama dengan praktik jual beli biasa yang dapat dikategorikan sebagai jual beli modern karena hasil dari implikasi dari inovasi teknologi. Di dalam islam jual beli seperti ini juga termasuk kedalam kategori as-salam (pesanan) dengan tahapan apabila di antara keduanya telah sepakat maka pembayarannya akan dilakukan terlebih dahulu kemudian pengirimian barang akan diproses. Kedua, jual beli emas dengan cara online menurut Erwandi Tarmizi termasuk ke dalam kategori riba nasi’ah, karena dalam praktiknya jual beli emas dengan cara online tidak memenuhi syarat sah-nya jual beli emas sebagaimana disyaratkan jual beli emas harus dengan cara tunai. Begitu halnya dari segi illat tsamaniyah yang sifatnya ijtihad tidak boleh menafikan illat pada emas yang telah dijelaskan Nabi secara tekstual.

ABSTRACT

This research is motivated by the widespread phenomenon of buying and selling transactions using an online system, one of which is gold. As gold should be traded in cash, but in its development gold is traded using an online system, this is what gives rise to different legal views between allowing and prohibiting. The focus and purpose of this research is about buying and selling gold by means of an online study of Erwandi Tarmizi's thoughts. This research method uses library research with a qualitative approach with a content analysis approach. Date were collected using literature and documentary study techniques. The results of this study indicate that; First, buying and selling gold using online media is generally the same as the practice of ordinary buying and selling which can be categorized as modern buying and selling because of the implications of technological innovation. In Islam, buying and selling like this is also included in the category of as-salam (orders) with the stages if both of them have agreed then the payment will be made first and then the delivery of the goods will be processed. Second, buying and selling gold online according to Erwandi Tarmizi is included in the category of usury nasi'ah, because in practice buying and selling gold online does not meet the legal requirements for buying and selling gold as required for buying and selling gold in cash. Likewise, in terms of illat tsamaniyah, which is ijtihad, it is not permissible to deny the illat on gold which the Prophet has explained textually.

Actions (login required)

View Item