Mekanisme produk pembiayaan prohajj di Bank Muamalat Kota Palangka Raya

Wahidah, Wahidah (2022) Mekanisme produk pembiayaan prohajj di Bank Muamalat Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text SKRIPSI Wahidah & 1804110312.pdf Download (1MB)

Abstract

Perkembangan perbankan syariah di Indonesia merupakan suatu perwujudan dari kebutuhan masyarakat yang menghendaki suatu sistem perbankan yang mampu menyediakan jasa keuangan yang sehat dan memenuhi prinsip-prinsip syariah. Produk pembiayaan yang dikeluarkan perbankan syariah, salah satunya yaitu produk pembiayaan Porsi Haji (Prohajj) atau disebut juga Dana Talangan Haji. Produk pembiayaan tersebut banyak diminati oleh umat Islam karena ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam ke lima ibadah haji bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan dan nilai spiritual pelakunya. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme produk pembiayaan prohajj dan penerapan akad pada produk pembiayaan prohajj.

Metode penelitian ini adalah kualitatif. Jenis penelitian lapangan, dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data dan penarikan, kesimpulan. Subjek pada penelitian ini yaitu Relationship Manager di Bank Muamalat kota Palangka Raya.

Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa mekanisme produk pembiayaan prohajj dapat dilakukan dengan dua metode yaitu secara manual dan melalui aplikasi Muamalat DIN. Nasabah terlebih dahulu membuka Rekening Tabungan Jemaah Haji (RTJH), lalu menyiapkan dokumen-dokumen dan menyiapkan dana 1 juta diawal untuk kepengurusan porsi haji selanjutnya calon nasabah mengisi formulir dan mengisi akad pemberian dana pembiayaan haji lalu mengupload dokumen atau data diri, setelah itu pihak bank akan melakukan verifikasi. Penerapan akad pada pembiayaan prohajj di Bank Muamalat kota Palangka Raya menggunakan akad wakālah bil ujrah dan qarḍh yang telah disetujui oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Akad wakālah bil ujrah berarti perwakilan dengan imbalan.

ABSTRACT

The development of Islamic banking in Indonesia is an embodiment of the needs of the community who want a banking system that is able to provide sound financial services and fulfill sharia principles. Financing products issued by Islamic banking, one of which is the Hajj Portion financing product (Prohajj) or also known as the Hajj Bailout Fund. These financing products are in great demand by Muslims because the pilgrimage is one of the five pillars of Islam, the pilgrimage aims to increase the piety and spiritual value of the perpetrators. The focus of this research is to find out the mechanism of the prohajj financing product and the application of the contract on the prohajj financing product.

This research method is qualitative. Type of field research, with a descriptive approach. Data collection techniques are observation, interviews and documentation. Data analysis techniques in the form of data reduction, data presentation and drawing, conclusions. The subject of this study was a Relationship Manager at Bank Muamalat in Palangka Raya City.

The results of this study can be concluded that the mechanism of prohajj financing products can be done by two methods, namely manually and through the Muamalat DIN application. The customer first opens a Pilgrim Savings Account (RTJH), then prepares documents and prepares 1 million funds at the beginning for the management of the Hajj portion, then the prospective customer fills out the form and fills out the contract for providing Hajj financing funds then uploads documents or personal data, after which the bank will verify. The application of the contract to prohajj financing at Bank Muamalat in Palangka Raya city uses the wakālah bil ujrah and qarḍh contracts that have been approved by the Sharia Supervisory Board (DPS). Akad wakālah bil ujrah means representation in return.

Actions (login required)

View Item