Pengaruh program upaya khusus sapi induk wajib bunting terhadap penjualan daging sapi di Kota Palangka Raya

Lestari, Ananda Ayu (2022) Pengaruh program upaya khusus sapi induk wajib bunting terhadap penjualan daging sapi di Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text SKRIPSI ANANDA AYU LESTARI & 1504120447.pdf Download (3MB)

Abstract

Sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk dan pendapatan masyarakat, permintaan terhadap daging sapi terus meningkat dari waktu ke waktu. Produksi dalam negeri baru mampu memenuhi sekitar 65%, sehingga kekurangannya dipenuhi dari produk impor berupa daging sapi beku 20% dan sapi bakalan yang digemukkan di dalam negeri 15%. Berbagai upaya telah ditempuh oleh pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut salah satunya adalah dengan menetapkan Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB). Sejak awal tahun 2017 sampai sekarang pelaksanaan inseminasi buatan (IB) pada sapi induk sudah dilakukan ribuan kali namun hanya sebanyak 500 lebih ekor sapi induk yang berhasil dilakukan IB karena tidak cukup hanya sekali IB agar sapi induk menjadi bunting serta masih terjadi jual beli sapi induk dan anak pejantan oleh peternak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh program upaya khusus sapi induk wajib bunting terhadap penjualan daging sapi di kota Palangka Raya.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian expost facto. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan dokumentasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 80 orang peternak yang terdata sebagai pengguna jasa inseminasi buatan yang dilaksanakan di Kota Palangka Raya. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan sampel jenuh. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dengan program SPSS Versi 25.

Hasil penelitian menunjukan bahwa program upaya khusus sapi induk wajib bunting berpengaruh signifikan dan positif terhadap penjualan daging sapi di Kota Palangka Raya. Hal ini sesuai dengan hasil uji t yang menunjukan nilai Sig. (2-tailed) bernilai 0.000 < 0,05 dan nilai t hitung 4.028 > t tabel 1.990. dan Kemudian berdasarkan hasil Uji F diperoleh nilai Sig. (2-tailed) bernilai 0.000 < 0,05. Kemudian uji F yang menunjukan nilai F hitung untuk pengaruh X terhadap Y bernilai 16.226, nilai ini berada di atas F tabel 3,960. Sedangakn besar pengaruh yang dutimbulkan berdasarkan Uji R adalah sebesar 17.2%.

Abstract

In line with the increase in population and people's incomes, the demand for beef continues to increase from time to time. Domestic production is only able to meet about 65%, so the shortfall is met from imported products in the form of 20% frozen beef and 15% domestically fattened feeder cattle. Various efforts have been taken by the government to overcome this problem, one of which is by establishing the Special Effort Program for Compulsory Breeding Cattle (UPSUS SIWAB). Since the beginning of 2017 until now the implementation of artificial insemination (IB) on mother cows has been carried out thousands of times but only 500 more cows have been successfully IB, because it is not enough to have only one IB so that the mother cow becomes pregnant and there is still buying and selling of mother cows and cows. stud by breeders. This study aims to analyze the effect of a special effort program for pregnant cows on beef sales in the city of Palangka Raya.

The type of research used in this study is a quantitative method with the type of expost facto research. The data collection method in this study used a questionnaire and documentation. The sample in this study amounted to 80 farmers who were registered as users of artificial insemination services carried out in Palangka Raya City. Sampling in this study is to use a saturated sample. The data analysis technique used is simple regression analysis with SPSS Version 25 program.

The results of this study indicate that the special effort program for pregnant cows has a significant and positive effect on beef sales in Palangka Raya City. This is in accordance with the results of a simple regression test which shows the value of Sig. (2-tailed) is 0.000 < 0.05 and the t value is 4.028 > t table 1.990. Likewise, the product moment correlation test results show the same results, namely the value of Sig. (2-tailed) is 0.000 < 0.05 and the Pearson correlation value is 0.415 > r table 0.2830. The magnitude of the effect that is generated is 0.415 which is included in the fairly strong category.

Actions (login required)

View Item