Perbandingan pendapatan profesi sampingan dengan profesi utama budidaya ikan terhadap kualitas ekonomi masyarakat kota Palangka Raya

Ain, Noor (2021) Perbandingan pendapatan profesi sampingan dengan profesi utama budidaya ikan terhadap kualitas ekonomi masyarakat kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text Skripsi Noor Ain - 1704120713.pdf Download (2MB)

Abstract

Pendapatanmasyarakat profesi utama dan sampingan di Kota Palangka Raya memengaruhi kualitas ekonomi masyarakat. Apabila pendapatan atau pertumbuhan ekonomi baik maka tingkat kualitas ekonomi masyarakat juga akan tinggi. Sebaliknya apabila pendapatan atau pertumbuhan ekonomi tidak baik maka tingkat kualitas ekonomi masyarakat akan rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan pendapatan antara profesi utama dan sampingan budidaya ikan terhadap kualitas ekonomi masyarakat.

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Metode pengumpulan data penulis menggunakan angket. Dari hasil uji coba instrumen yang dilakukan pada 23 responden dengan jumlah 25 item pernyataan dinyatakan semua valid dan dapat digunakan untuk mengumpulkan data pada sampel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat atau pembudidaya ikan profesi utama dan sampingan di Palangka Raya. Sedangkan sampel penelitian berjumlah 64 responden pembudidaya ikan terdiri dari 32 responden profesi utama budidaya ikan dan 32 responden profesi sampingan budidaya ikan, dan dari jumlah responden tersebut diberikan angket untuk dijawab. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi pearson product moment, dan uji t (uji t untuk dua sampel independen) dengan menggunakan program SPSS 25.0.

Hasil penelitian teknik uji t pada perbandingan variabel pendapatan antara profesi utama dan sampingan budidaya ikan didapatkan nilai t hitung sebesar 0,219 < 1,998, artinya t hitung < t tabel maka H0 ditolak. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan antara profesi utama dan sampingan budidaya ikan. Sedangkan hasil perhitungan uji -t pada perbandingan variabel kualitas ekonomi masyarakat didapatkan nilai-t hitung sebesar -0,740 < -1,984, artinya –t hitung < -t tabel maka H0 diterima. Dapat disimpulkan bahwa kualitas ekonomi profesi sampingan budidaya ikan tidak lebih rendah dibandingkan kualitas ekonomi profesi utama budidaya ikan. Dari nilai mean dapat diketahui bahwa kualitas ekonomi profesi sampingan budidaya ikan sebesar 41,4375 lebih tinggi dari kualitas ekonomi profesi utama budidaya ikan yaitu 40,1250.

ABSTRACT
The income of the main and secondary professions in Palangka Raya City affects the economic quality of the community.If income or economic growth is good, the level of community economic quality will also be high. Conversely, if income or economic growth is not good then the level of community economic quality will be low. The purpose of this study was to compare the income between the main and secondary professions of fish farming on the economic quality of the community.

This research is a quantitative descriptive research with the type of survey research. The author's data collection method uses a questionnaire. From the results of instrument trials conducted on 23 respondents with a total of 25 statement items, all were declared valid and could be used to collect data on the research sample. The population in this study is the community or fish cultivators of the main and secondary professions in Palangka Raya. While the research sample consisted of 64 respondents of fish cultivators consisting of 32 respondents from the main profession of fish cultivation and 32 respondents from the secondary profession of fish cultivation, and of these respondents, a questionnaire was given to answer. While the data analysis technique used is the Pearson product moment correlation analysis technique, and the t test (t test for two independent samples) using the SPSS 25.0 program.

The results of the t-test technique research on the comparison of income variables between the main and secondary professions of fish farming obtained the t-count value of 0.219 <1.998, meaning t-count <t-table, then H0 is rejected. It can be concluded that there is a difference in income between the main and secondary professions of fish farming. While the results of the -t-test calculation on the comparison of the community's economic quality variables obtained a t-count value of -0740 < -1.984, meaning -t count < -t table then H0 is accepted. It can be concluded that the economic quality of the secondary profession of fish farming is not lower than the economic quality of the main profession of fish farming. From the mean value, it can be seen that the economic quality of the secondary profession of fish farming is 41.4375, which is higher than the economic quality of the main profession of fish farming, which is 40.1250.

Actions (login required)

View Item