Sistem pengelolaan produk cicil emas di Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Palangka Raya 2

Astuti, Mita (2021) Sistem pengelolaan produk cicil emas di Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Palangka Raya 2. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

Text Skripsi Mita Astuti - 1704110146.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pengelolaan produk cicil emas dan kendala cicil emas di Bank Syariah Indonesia KC Palangka Raya 2. BSI KC Palangka Raya 2 merupakan satu-satunya bank syariah yang melakukan cicil emas yang menggunakan akad murabahah dan akad rahn (gadai) sebagai pengikat agunannya. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: bagaimana sistem pengelolaan produk cicil emas di BSI KC Palangka Raya 2, dan bagaimana kendala cicil emas di BSI KC Palangka Raya 2.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dan jenisnya field research atau penelitian lapangan, yaitu menggambarkan dan menguraikan data-data yang telah dikumpulkan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah 3 orang yang terdiri dari business control staff, back office dan teller, serta 3 orang informan yaitu dari nasabah BSI KC Palangka Raya 2, sedangkan objeknya adalah sistem pengelolaan produk cicil emas di BSI KC Palangka Raya 2. Untuk teknik pengabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi, dengan menggunakan sumber data. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengelolaan produk cicil emas di BSI KC Palangka Raya 2 sudah dijalankan dengan baik, mereka menjalankan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Pengelolaan yang dilakukan dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi. Dalam pengelolaannya nasabah tidak dikenakan biaya titip selama emas tersebut masih dalam masa angsuran. Nasabah boleh memilih jangka waktu antara 1 sampai dengan 5 tahun dengan angsuran tetap setiap bulannya. Kendala yang dihadapi oleh BSI KC Palangka Raya 2 yaitu kurangnya minat masyarakat kota Palangka Raya terhadap cicil emas. BSI KC Palangka Raya 2 harus lebih gencar lagi dalam meningkatkan minat masyarakat dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman kepada mereka bahwa cicil emas ini sangat menguntungkan. Kemudian dapat melakukan promosi dengan cara membuka gerai di titik tertentu seperti pusat perbelanjaan, ke rumah calon nasabah dan tempat wisata, atau promosi melalui media sosial.

ABSTRACT

This research aimed to find out the management system of gold installment products and gold installment constraints at Bank Syariah Indonesia KC Palangka Raya 2. BSI KC Palangka Raya 2 is the only Islamic bank that makes gold installments that use murabahah and rahn (pawn) accounts as collateral binders. The research problems of this study are: how the gold installment product management system in BSI KC Palangka Raya 2, and how the constraints of gold installment in BSI KC Palangka Raya 2.

The method used in this research is a descriptive qualitative method and the type of field research or field research, which describes and describes the data that has been collected. Data collection techniques in research use data observation, interview, and documentation techniques. The subjects in this study were 3 people consisting of business control staff, back office and teller,and 3 informants, namely from BSI KC Palangka Raya 2 customers, while the object was the gold installment product management system at BSI KC Palangka Raya 2. For the technique of absorbing data in this study using triangulation, using data sources. The analysis used is qualitative descriptive analysis.

The results showed that the gold installment product management system in BSI KC Palangka Raya 2 has been well run, they run in accordance with sharia principles. Management starts from planning, implementation, control and evaluation. In its management, customer are not charged fees as long as the gold is still in installment. Than the customer can choose a period between 1 to 5 years with fixed installments every month. The obstacle faced by BSI KC Palangka Raya 2 is the lack of interest in the people of Palangka Raya city towards gold installments. BSI KC Palangka Raya 2 must be more aggressive in increasing public interest by socializing to the community to provide understanding to them that this gold installment is very profitable. Then you can do promotions by opening outlets at certain points such as shopping centers, to prospective customers homes and tourist attractions, or promotions through social media.

Actions (login required)

View Item