Peran dinas pariwisata Kota Palangka Raya dalam membina kelompok sadar wisata di Kereng Bangkirai

Yuliyanti, Astri (2021) Peran dinas pariwisata Kota Palangka Raya dalam membina kelompok sadar wisata di Kereng Bangkirai. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img] Text
Astri Yuliyanti- 1704120679.pdf

Download (1MB)

Abstract

Dinas Pariwisata seharusnya melakukan pembinaan dan pelatihan keterampilan yang akan membuat kemampuan kreatif, inovatif dan mengantarkan pada kemandirian Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam mengembangkan daerah kawasan wisata Kereng Bangkirai sehingga menjadi lebih maksimal. Perlu adanya sumber pendanaan yang jelas bagi Pokdarwis baik dalam bentuk upah maupun uang pembinaan sehingga masyarakat yang diberdayakan tersebut dapat menjalankan tugasnya dalam menjaga kebersihan dan keamanan dengan baik. Sebagai yang membina Pokdarwis, sudah semestinya Dinas Pariwisata memperhatikan pemenuhan hak dan kewajiban mempertimbangkan hal tersebut. Penelitian ini difokuskan pada dua permasalahan yaitu, (1)Peran Dinas Pariwisata Kota Palangka Raya dalam membina Kelompok Sadar Wisata di Kereng Bangkirai; (2)Dampak ekonomi bagi Kelompok Sadar Wisata di Kereng Bangkirai dengan adanya pembinaan dari Dinas Pariwisata Kota Palangka Raya.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan selama dua bulan. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah Dinas Pariwisata yang berjumlah 4 orang, serta 3 orang informan yaitu anggota Kelompok Sadar Wisata di Kereng Bangkirai. Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini juga dilakukan dengan analisis teoritik yang mendalam dengan teori peran, pembinaan, pariwisata, dampak ekonomi dan ekonomi Islam.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1)Peran Dinas Pariwisata Kota Palangka Raya dalam membina Kelompok Sadar Wisata sejauh ini sudah terlaksana yaitu mengadakan program kerja seperti memberikan sosialisasi mengenai teknik pengelolaan destinasi wisata, teknik pengelolaan home stay, penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) dan pelatihan pemandu wisata, hanya saja sejauh ini belum ada alokasi anggaran yang dikhususkan untuk membantu terealisasinya ide masyarakat tersebut; (2)Pembinaan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata hanya berdampak sedikit terhadap ekonomi anggota Kelompok Sadar Wisata, karena selain dipengaruhi oleh pembinaan dari Dinas Pariwisata juga dipengaruhi oleh faktor intensitas pengunjung di kawasan wisata Kereng Bangkirai.

Abstract

The Tourism Office should provide guidance and training for the Tourism Awareness Group (Pokdarwis) to be creative, innovative, and independent in order to develop and maximize the Kereng Bangkirai tourist area. It needs a clear source of funding for Pokdarwis both in the form of wages and guiding fees so that the empowered community can carry out their duties in maintaining good cleanliness and safety. As the supervisor of Pokdarwis, the Tourism Office have to pay attention to fulfilling the rights and responsibilities. This study focuses on two problems, namely, (1)The role of the Tourism Office of Palangka Raya City in guiding the Tourism Awareness Group in Kereng Bangkirai; (2)The economic impact for the Tourism Awareness Group in Kereng Bangkirai with guidance from the Tourism Office of Palangka Raya City.

This field study used a descriptive qualitative approach. It was conducted for two months. The subjects were the Tourism Office with a total of 4 people and 3 informants from the members of the Tourism Awareness Group in Kereng Bangkirai. Data were collected through observation, interviews, and documentation. The in-depth theoretical analysis was based on the role theory, tourism development, economic impacts, and Islamic economics.

The results indicate that (1)The role of the Tourism Office of Palangka Raya City in guiding the Tourism Awareness Group has been carried out so far by implementing work programs such as providing socialization on tourism destination management techniques, homestay management techniques, implementing CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) and tour guide training. However, there is no specific budget allocation to help realize these community ideas; (2)The guidance carried out by the Tourism Office has only a slight impact on the economy of the members of the Tourism Awareness Group as besides affected by this guidance, it is also influenced by the intensity of visitors in the Kereng Bangkirai tourist area.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Wisata; Peran; Dampak Ekonomi; Dinas Pariwisata
Subjects: 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140202 Economic Development and Growth
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Jurusan Ekonomi Islam > Program Studi Ekonomi Syariah
Depositing User: Unnamed user with email daniaty_marina@yahoo.com
Date Deposited: 14 Sep 2021 03:23
Last Modified: 14 Sep 2021 03:23
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/3539

Actions (login required)

View Item View Item