Husein, Agustina Rahayu (2020) Peran damang dalam mediasi sengketa rumah tangga di Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
Skripsi Agustina Rahayu Husein - 1602110496.pdf Download (1MB) |
Abstract
Masyarakat Kalimantan Tengah masih masih memegang teguh tradisi adat dayak termasuk para tokoh adat dayak seperti damang kepala adat yang dianggap pelopor dalam menegakkan tradisi adat dayak. Fokus masalah pada penelitian ini adalah, pertama, apa saja masalah sengketa rumah tangga yang diselesaikan oleh damang di kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya.? Kedua bagaimana peran damang dalam mediasi sengketa pertikaian rumah tangga di Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya.? Ketiga, bagaimana hasil mediasi yang dicapai oleh damang kecamatan Jekan Raya dalam menyelesaikan sengketa rumah tangga.?
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan atau field research dengan metode deskriptif kualitatif, subjek penelitian yaitu tokoh adat yang berada dilembaga kedamangan Jekan raya Kota Palangka raya. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi dan dianalisis menggunakan data collection, data reduction, data display, dan data conclousions drawing/verifying.
Hasil penelitian bahwa masalah sengketa rumah tangga yang diselesaikan oleh damang di kecamatan Jekan Raya kota Palangka Raya adalah berupa faktor perselingkuhan, kecemburuan, adanya ikut campur orang tua dari salah satu pihak, ekonomi, ketidak harmonisan, kekerasan dalam rumah tangga. Peran damang dalam mediasi sengketa rumah tangga di Kecamatan Jekan Raya kota Palangka Raya adalah sebagai mediator tingkat akhir yang sebelumnya sudah dilakukan oleh mantir adat tingkat kelurahan. Hasil mediasi yang dicapai oleh damang kecamatan Jekan Raya kota Palangka Raya selama satu tahun adalah banyak sengketa yang tidak berhasil dan berakhir dengan perceraian namun sebagian kasus berhasil untuk didamaikan.
ABSTRACT
People of central Kalimantan still cling to the dayak customs and even the indigenous Dayak people the tribal head who was considered a pioneer in establishing the Dayak traditional. The focus of the problem on this research is, first, whatever issue of domestic dispute were settled by damang inlike peace the botanical district of paladu city highway.? Second how damang played a part in mediating disputes the household is dispersed palm city fair.? Third, how mediation result are achieved by the japanese district damang in settling domestic disputes.?
The study is a type of field research of field research with qualitative descriptive methods, the subject of the study of indigenous characters in the institution of peaace tear up pulnumbers county. Data collection techniques using interviews, observation, and documentation techniques. The research data endorsement uses trianqulation techniques analyzed using data collection, data reduction, data display, and data conclusions drawing/verifying.
Research has shown that domestic dispute issues are recent is complemate city is the facor of infidelity, of jealousy, of interparenting on one side, of the economy, of disharmony, of domestic violence. Damang’s the denunciation of the greater palate city is as the mediator rate the last ending has been done by civilized family. Mediation result achieved by damang district jests imperial town over one year it was a lot of issue that didn’t work and ended in divorce but some cases worked for reconciliation.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mediasi; Sengketa Rumah Tangga |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012899 Islamic Family Law not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Syariah > Program Studi Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | puttry puttry ekaputri |
Date Deposited: | 22 Jul 2021 06:20 |
Last Modified: | 22 Jul 2021 06:20 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/3272 |
Actions (login required)
View Item |