Paradisa, Soraya (2020) Pemeliharaan anak melalui tradisi batumbang pada suku dayak bakumpai di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan Kabupaten Barito Utara. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
Skripsi Soraya Paradisa - 1602110506.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tradisi yang berkembang di masyarakat Kecamatan Teweh Selatan tepatnya di Desa Trinsing yaitu adat batumbang. Tradisi ini bukan merupakan suatu yang tidak berdasar melainkan penuh dengan nilai filosofis sebagai bentuk pemenuhan nazar dan pemeliharaan anak, oleh karena itu penelitian ini difokuskan untuk menguraikan bagaimana praktik pemeliharaan anak melalui tradisi batumbang, dan bagaimana kajian hukum islam tentang pemeliharaan anak melalui tradisi batumbang pada suku Bakumpai di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan Kabupaten Barito Utara. Jenis penelitiannya adalah penelitian yuridis empiris . Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara. Pendekatan menggunakan pendekatan hukum Islam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: (1) Tradisi batumbang yang dilakukan oleh suku Dayak Bakumpai di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan Kabupaten Barito Utara bertujuan untuk pemeliharaan anak agar anak berhasil dalam hal kesehatan, keselamatan, dan kesuksesan dalam kehidupan yang dihadapi anak. (2) Praktik batumbang yang dilakukan orang tua dalam pemeliharaan anak yang ada pada suku Bakumpai di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan Kabupaten Barito Utara dilaksanakan dengan cara membaca doa dan shalawat yang diiringi dengan menaburkan beras kuning yang dicampur dengan uang logam dan daun pandan yang sudah disediakan, kemudian dilanjutkan dengan menyediakan kue apam, kue cucur dan pelepah kelapa. (3) Praktik batumbang menurut syari’at termasuk bentuk pemeliharaan atau unsur-unsur pokok syari’ah yang paling utama yaitu memelihara agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta.
ABSTRACT
This research is motivated by a tradition that has developed in the community of South Teweh district to be precise the Trinsing Village namely batumbang tradition. This tradition is not unfounded but full of philosophical values as a form of fulfillment of vows and raising children. Therefore, this research is focused on elaborating the link between the batumbang tradition and raising children effort. Type of research is juridical empirical. Data collection techniques using the method of observation, documentation, and interview. Using Islamic legal approach. The result of this research that (1) The Batumbang tradition carried out by the Dayak Bakumpai tribe in Trinsing Village, South Teweh District, North Barito Regency aims to nurture children so that children succeed in terms of health, safety, and success in the lives of children. (2) Batumbang tradition carried out by parents in raising children in the Bakumpai tribe in the Trinsing village, South Teweh district, Barito Utara regency is purely a habit they have passed from generation to generation from old parents, if everytime there is something to be achieved for the child always intends to carry out batumbang if that wish comes true. Batumbang is implemented by providing apam cake, cucur cake, coconut midrib, coins, yellow rice and pandan leaves that have been blended. Then the shalawat begin accompanied by sprinkling yellow rice mixed with coins and pandan leaves, then reciting the prayers. (3) Batumbang practice according to the Sharia includes the form of maintenance or the elementa and the most important objective of Sharia, namely maintaining religion, descent, mind, offspring, and property.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi batumbang; Pemeliharaan anak |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012829 Islamic Family Issues & Local Tradition |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Syariah > Program Studi Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | puttry puttry ekaputri |
Date Deposited: | 21 Jun 2021 02:47 |
Last Modified: | 21 Jun 2021 02:47 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/3098 |
Actions (login required)
View Item |