Pelaksanaan salat jum’at di aula sekolah SMKN 1 Palangka Raya

Syukri, Muhammad (2020) Pelaksanaan salat jum’at di aula sekolah SMKN 1 Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img] Text
Skripsi Muhammad Syukri - 1601112055.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertolak dari pelaksanaan salat Jum’at yang lazimnya dilaksanakan di masjid, namun di SMKN 1 Palangka Raya salat Jum’at dilaksanakan di aula sekolah SMKN 1 Palangka Raya. Hal ini menjadi permasalahan sebab aula yang berfungsi untuk kegiatan-kegiatan sekolah seperti rapat, seminar, sarana olahraga juga difungsikan untuk tempat pelaksanaan salat Jum’at. Sekolah tetap mengambil kebijakan salat Jum’at dilaksanakan di aula sekolah. Padahal di dekat sekolah masih terdapat masjid terdekat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hukum pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah, mendeskripsikan sistem pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah, mengetahui faktor yang melatarbelakangi pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah dan mengetahui kendala dalam pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitiannya adalah guru PAI SMKN 1 Palangka Raya dan objek penelitiannya adalah pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah SMKN 1 Palangka Raya. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis Miles dan Huberman dengan langkah-langkahnya yaitu data colection, data reduction, data display dan conclution drawing and verifying.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Hukum pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah adalah boleh dan sah berdasarkan pendapat tiga Imam Mazhab yaitu Imam Hanafi, Imam Syafi’i, Imam Hambali dan Fatwa MUI Nomor 53 Tahun 2016. 2) Sistem pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah terdiri dari persiapan, pelaksanaan dan penutup. Persiapan diantaranya membersihkan aula, menyiapkan karpet, menyiapkan mimbar dan memberitahukan bahwa salat Jum’at akan segera dimulai. Pelaksanaan diantaranya azan pertama, salat sunat, bilal membaca salawat, khatib naik ke mimbar, azan kedua, khotbah pertama, bilal membaca salawat antara dua khotbah, khotbah kedua, salat Jum’at berzikir dan berdoa. Penutup diantaranya membersihkan kembali aula setelah digunakan untuk salat Jum’at. 3) Faktor yang melatarbelakangi salat Jum’at di aula sekolah diantaranya masjid di sekitar sekolah tidak bisa menampung semua siswa, tidak tersedianya masjid di sekolah, mushola yang kecil sehingga tidak bisa digunakan untuk salat Jum’at dan apabila salat di masjid mengharuskan siswa keluar dari lingkungan sekolah, sehingga menyebabkan guru sulit mengawasi siswa, sulit membedakan antara siswa muslim dan siswa non muslim, Ada siswa yang tidak pergi ke masjid, ada yang tidak melaksanakan salat Jum’at dan ada yang tidak kembali lagi ke sekolah setelah salat Jum’at. 4) Kendala dalam pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah SMKN 1 Palangka Raya diantaranya kurangnya kesadaran dari siswa, kurangnya tenaga yang membantu dan hanya guru PAI yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan salat Jum’at di aula sekolah.

ABSTRACT

This research originated from the implementation of Jum’at prayers which are usually held in mosques, but at SMKN 1 Palangka Raya Jum’at prayers were held in the school hall of SMKN 1 Palangka Raya. This is a problem because the hall which functions for school activities such as meetings, seminars, sports facilities is also used as a place for Jum’at prayers. Schools continue to adopt the policy of Jum’at prayers being held in the school hall. Even though there is still a nearby mosque near the school.

This study aims to determine the laws of implementing Jum’at prayers in the school hall, describe the system for implementing Jum’at prayers in the school hall, determine the factors behind the implementation of Jum’at prayers in the school hall and find out the obstacles in implementing Jum’at prayers in the school hall.

This research is a descriptive qualitative research. The research subject was the PAI teacher at SMKN 1 Palangka Raya and the object of the research was the implementation of Jum’at prayers in the school hall of SMKN 1 Palangka Raya. The data collection techniques in this study are using observation, interview and documentation techniques. The data analysis technique used is the analysis of Miles and Huberman with the steps, namely data collection, data reduction, data display and conclusion drawing and verifying.

The results of this study indicate that 1) The law of implementing Jum’at prayers in the school hall is permissible and valid based on the opinion of three Imam Schools namely Imam Hanafi, Imam Syafi'i, Imam Hambali and Fatwa MUI Number 53 of 2016. 2) The system for implementing Jum’at prayers 'at the school hall consists of preparation, implementation and closing. Preparations included cleaning the hall, setting up the carpet, setting up the pulpit and announcing that Jum’at prayers were about to start. The implementation includes the first call to prayer, the circumcision prayer, reading the prayer, the preacher going up to the pulpit, the second call to prayer, the first sermon, the reading the prayer between two sermons, the second sermon, the Jum’at prayer and praying. The cover includes cleaning the hall again after being used for Jum’at prayers. 3) The factors behind the Jum’at prayers in the school hall include the mosques around the school that cannot accommodate all students, the unavailability of mosques in schools, small prayer rooms so that they cannot be used for Jum’at prayers and if prayers in mosques require students to leave school environment, which makes it difficult for teachers to supervise students, difficult to distinguish between Muslim students and non-Muslim students. There are students who do not go to the mosque, some do not perform Jum’at prayers and some do not return to school after Jum’at prayers. 4) Obstacles in implementing Jum’at prayers in the school hall of SMKN 1 Palangka Raya include a lack of awareness from students, lack of staff to help and only PAI teachers are responsible for carrying out Jum’at prayers in the school hall.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Shalat jum'at;
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Jurusan Tarbiyah > Program Studi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: puttry puttry ekaputri
Date Deposited: 25 May 2021 04:42
Last Modified: 25 May 2021 04:42
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/2964

Actions (login required)

View Item View Item