Muslihuddin, Muslihuddin (2019) Retorika dakwah KH. Muhammad Muhsin pada Majelis Taklim Ar-Raudhah Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.
Text
Muslihuddin- 1403110365.pdf Download (2MB) |
Abstract
Mengingat pentingnya aktivitas dakwah, dakwah haruslah dilakukan dengan baik dan benar. Hal tersebut dilakukan oleh seseorang da’i agar penyampaian dakwah benar-benar sampai ke mad’u. Maka dengan ilmu retorika dakwah akan bisa mengajak umat dalam kebaikan. Salah satu unsur yang mempengaruhi keberhasilan dakwah adalah da’i. kemampuan da’i dalam menyampaikan, salah satunya retorika yang dilakukan sehingga dapat berpengaruh terhadap penerimaan dan pemahaman mad’u. KH. Muhammad Muhsin dikenal sebagai da’i yang berwibawa dan juga sebagai tokoh ulama juga merupakan pendiri dan pengasuh Majelis Taklim Ar-Raudhah Kota Palangka Raya. Dalam berdakwahnya beliau mampu membuat mad’u memperhatikan dengan baik dan seksama. Berdasarkan paparan tersebut maka rumusan masalah sebagai berikut: (1) bagaimana bentuk susunan retorika dakwah? (2) bagaimana penggunaan bahasa yang disampaiakan? (3) bagaimana sifat persuasif yang diterapkan pada majelis taklim Ar-Raudhah?
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek utama yaitu KH. Muhammad Muhsin, Jumlah responden sebanyak 4 (empat) anggota jama’ah yang ditentukan berdasarkan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik data reduction, data display, data conclusion, dan verivication.
Hasil penelitian yaitu (1) bentuk susunan bahasa yang beliau sampaikan termasuk pola deduktif karena pola seperti ini dapat memberikan pemahaman yang detail kepada audience sehingga apa yang disampaikan tidak merasa kebingungan tentang isi ceramah. (2) penggunaan bahasa yang disampaiakan yaitu termasuk ragam bahasa hukum menggunakan bahasa yang dimengerti agar disetiap kalimat yang terkandung didalamnya mudah diterima pendengar secara keseluruhan. (3) Penggunaan komunikasi persuasif yang digunakan yaitu: imbauan rasional, imbauan emosional, imbauan takut, imbauan ganjaran dan imbauan motivasional. Istilah ini Menurut Al-Qur’an pesan persuasif yang disampaikan termasuk, Qaulan Ma’rufan, Qaulan Kariman, Qaulan Maisuran, Qaulan Balighan dan Qoulan Layyinan.
ABSTRACT
Considering the importance of da'wah activities, da'wah must be done well and correctly. This is done by someone so that can delivery of da'wah really reaches mad'u. So with the science of missionary rhetoric will be able to invite people in kindness. One element that influences the success of da'wah is da'i. One of the skills in conveying, one of which is the rhetoric that is done so that it can influence the acceptance and understanding of mad'u. KH. Muhammad Muhsin is known as the authoritative da'i and also as a clerical figure is also the founder and caretaker of the Taklim Ar-Raudhah Assembly of Palangka Raya City. In his preaching he was able to make mad'u pay close attention and care. Based on the explanation, the formulation of the problem is as follows: (1) what is the form of the missionary rhetoric? (2) how is the use of the language delivered? (3) how is the persuasive nature applied to the Ar-Raudhah taklim assembly?
This research use desciptive qualitative approach. The main subject is KH. Muhammad Muhsin, the number of respondents as many as 4 (four) members of the congregation were determined based on the Purposive Sampling technique. Data collection techniques using observation, interview and documentation techniques. The analysis techniques used are data reduction techniques, data displays, conclusion data, and verification.
The results of the study are (1) the form of language structure that he delivered including a deductive pattern because a pattern like this can provide a detailed to understanding the audience so that what is delivered does not feel confused about the content. (2) the use of the delivered language, which includes a variety of legal languages using a language that is understood so that each sentence contained in it is easily accepted by listeners. (3) The use of persuasive communication that is: rational appeal, emotional appeal, fear appeals, appeals for reward and motivational appeal. This term according to the Qur'an the persuasive messages conveyed include, Qaulan Ma'rufan, Qaulan Kariman, Qaulan Maisuran, Qaulan Balighan and Qoulan Layyinan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Retorika Dakwah; Majelis Taklim |
Subjects: | 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2001 Communication and Media Studies > 200101 Communication Studies |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Jurusan Dakwah dan Komunikasi Islam > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email daniaty_marina@yahoo.com |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 03:32 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 03:32 |
URI: | http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/1903 |
Actions (login required)
View Item |