Penggunaan mahar sebagai sumber pembiayaan walimah al-'ursy di Kota Palangka Raya

Bajuri, Bajuri (2019) Penggunaan mahar sebagai sumber pembiayaan walimah al-'ursy di Kota Palangka Raya. Undergraduate thesis, IAIN Palangka Raya.

[img] Text
Bajuri- 1402110450.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penggunaan mahar sebagai pembiayaan walīmah al-‘ursy di kota Palangka Raya merupakan hal yang menarik untuk diteliti, yang mana pada umumnya mahar berbentuk benda seperti seperangkat alat shalat, cincin, dll, untuk diberikan kepada istri. Namun dalam penelitian ini mahar yang dipergunakan berupa uang dengan nominal yang tidak sedikit jumlahnya dan digunakan untuk membiayai walimah al-‘ursy, padahal mahar itu sendiri adalah hak istri dimana menggunakan nya haruslah dengan izin istri.
Rumusan masalah dalam penelitian ini terdiri dari: (1) Apa yang menjadi latar belakang digunakannya mahar sebagai pembiayaan walimah? (2) Bagaimana pandangan orang tua mempelai terhadap mahar? (3) Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap penggunaan mahar untuk biaya walimah al-‘ursy di kota Palangka Raya?. Tujuan penelitian yakni: (1) Untuk mengetahui latar belakang terjadinya mahar yang digunakan sebagai pembiayaan walimah, (2) Untuk mengetahui pandangan orang tua mempelai terhadap mahar, dan (3) Untuk mengetahui pandangan hukum Islam terhadap penggunaan mahar untuk biaya Walimah al-‘ursy di kota Palangka Raya.
Jenis penelitian ini ialah penelitian lapangan (field research). Penelitian ini juga bersifat empiris dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini terdiri dari 2 (dua) istri yang maharnya digunakan untuk biaya walimah al-‘ursy dan objek penelitian ini ialah Mahar yang dipergunakan untuk biaya resepsi pernikahan atau walīmah al-‘ursy di kota Palangka Raya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah wawancara dan dokumentasi. Sedangkan Analisis data menggunakan metode Data Collection (Pengumpulan Data), Data Reduction (Pengurangan Data), Data Display (Penyajian Data), Data Conclousions Drawing/Verif ying (penarikan kesimpulan).
Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Alasan yang melatarbelakangi penggunaan mahar disebabkan beberapa faktor diantaranya: kurangnya biaya yang dianggarkan dalam pengadaan walimah, dan minimnya pemahaman masyarakat dalam memahami konsep mahar. (2) Pandangan orang tua mempelai yang menggunakan mahar untuk biaya walimah al-‘ursy terhadap mahar itu sendiri cenderung kurang memahami mengenai pengertian dan kegunaan mahar dan hanya menggunakan definisi berdasarkan pemahaman pribadinya saja, sehingga ini menjadi salah satu penyebab mengapa mahar tersebut dipergunakan untuk keperluan lain seperti untuk membiayai walimah al-‘ursy. (3) Berdasarkan hukum Islam, mahar adalah hak kepemilikan seorang istri yang tidak boleh digunakan suami untuk diambil manfaatnya kecuali dengan izin dan ridha dari istri.

ABSTRACT
The use of dowry as a financing for walīmah al-‘ursy in Palangka Raya is an interesting for the study, which is in general dowry in the form of objects such as a set of prayer tools, rings, and others to be given to the wife. But in this research the dowry used is in the form of money with a nominal amount that is not small and used to finance walīmah al-‘ursy, even though the dowry is the wife’s right where to use it must be with the permission by wife.

The problems of the study consists of (1) What the background of mahar’s use as a walīmah al-‘ursy financing? (2) How does the view of the bride’s parents on dowry? (3) How does the view of Islamic law on the use of the dowry for the financing of walīmah al-‘ursy? Objectives of the study consists of (1) To know the background of the used of dowry as the cost of walīmah al-‘ursy (2) To know the view of the bride’s parents on dowry (3) To know the view of Islamic law on the use of the dowry for the financing of walīmah al-‘ursy.

The type of research is field research. This research is empirical by using a descriptive qualitative approach. The subject of this study consisted of tho wives fess were used for the cost of walīmah al-‘ursy in Palangka Raya. Data collection techniques in this study are interview and documentation. Data analysis method in this study was use Data Collection, Data Reduction, Data Display, Data Conclousions Drawing/Verifying.

The result of the study consist of (1) The reason of background the use of dowry were due to several factors, including: Lack of costs budgeted for procurement of walīmah al-‘ursy and the lack of public understanding in concept of dowry. (2) The view of bride’s parents who use dowry for the costs of walīmah al-‘ursy in was less understanding about dowry and only uses definition based on personal understanding, so that it becomes one of the reasons why the dowry was use for the costs of walīmah al-‘ursy. (3) Based on the view of Islamic law, dowry is the wife’s ownership rights that her husband is not to use for benefit except by permission from his wife.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Mahar; Walimah(Pernikahan)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012806 Walimatul 'Ursy (Wedding Celebration)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Syariah > Program Studi al-Akhwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Unnamed user with email daniaty_marina@yahoo.com
Date Deposited: 22 Jan 2020 02:38
Last Modified: 22 Jan 2020 06:55
URI: http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/id/eprint/1808

Actions (login required)

View Item View Item